BERANDANEWS – Makassar, Setelah melalui proses diskusi panjang, PSM Makassar dan Pluim akhirnya bersepakat untuk mengakhiri kerjasama yang telah terjalin lebih dari 7 tahun lamanya.
Hal tersebut tertuang dalam laman akun instagram @psm_makassar, Senin (09/10).
“Atas nama keluarga besar, PSM Makassar mengucapkan apresiasi dan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Pluim atas segala kontribusi, kesetiaan, dan kebersamaan yang telah ia berikan selama 7 tahun 2 bulan. Wiljan Pluim telah membela PSM Makassar sejak tahun 2016 dan melewati banyak momen pasang surut bersama tim Ayam Jantan Dari Timur. Hal ini pun menasbihkannya menjadi pemain asing paling lama yang membela satu klub dalam kompetisi Liga Indonesia hingga saat ini.
Momen suka dan duka sang kapten akan selalu terkenang dan tak tergantikan.
Terima kasih, Wiljan “Tetta” Pluim!
Thanks captain, thanks the Maestro, thanks Plumu!”
Kontrak Pluim bersama PSM sebenarnya masih tersisa hingga 2025. Namun kedua belah pihak sepakat untuk mengakhiri kerja sama lebih awal.
Sebelumnya Founder Bosowa, Aksa Mahmud pada Ahad kemarin (8/10) mengaku secara blak-blakan mengatakan pemain asal Belanda tersebut tidak lagi berseragam PSM Makassar.
Menurutnya, pemain asal Belanda itu sudah tua dan kemampuannya sudah menurun.
“Saya sudah kasih keluar, Pluim sudah tua. Tidak bisa lari, padahal dia center forwardsaya akan ganti dengan pemain lebih baik,” kata Aksa Mahmud.
Aksa memastikan bakal menggantikan Wiljan Pluim dengan pemain yang lebih baik di putaran kedua Liga 1.(*)
