Kebiasaan memanjakan anak dengan Gadget atau gawai dapat mempengaruhi fungsi otak anak. Meski gadget kerap dipilih sebagai alternatif permainan yang menarik untuk si kecil saat di rumah ternyata berdampak buruk pada anak, salah satunya memicu perubahan mood atau suasana hati yang kurang baik. Tak hanya itu, perubahan mood itu bisa diikuti dengan perilaku yang tidak sewajarnya.
Penggunaan gadget secara berlebihan, dapat dilihat dari durasi pemakaiannya dalam sehari. Pada anak-anak, sangat tidak dianjurkan memakai gawai lebih dari dua jam. Akibatnya anak juga jadi sulit sosialisasi. Sebelum COVID-19 saja anak-anak yang sudah gunakan gawai berlebihan sosialisasi berkurang, ditambah sekarang hanya di rumah saja membuat mereka makin berjarak dengan lingkungan dan teman-teman yang biasa bermain bersama.
Ada banyak permainan yang bisa diberikan pada anak selain melalui gawai. Pemakaian gawai hanya diperbolehkan di waktu tertentu dengan dibatasi durasinya. Dianjurkan agar para orang tua tetap perhatikan aspek sosial anak sehingga mereka tidak merasa kesepian. Usahakan si kecil tetap terhubung dengan teman-teman atau berinteraksi berdama orang-orang di rumah. Jangan sampai gawai distraksi rutinitas seperti makan dan mandi. Interaksi sosial di rumah tetap harus ada.
Sementara untuk Aspek positif dari gawai sendiri diantaranya bisa video call agar tetap terhubung, itu bagus untuk kejiwaan anak.
