BERANDANEWS – Blitar, Bertanding tanpa pelatih kepala Bernardo Tavares yang pulang ke Portugal karena alasan keluarga.
Menantang tuan rumah, Persik Kediri, PSM Makassar hanya mampu bermain imbang 2-2 di Stadion Gelora Soepriadi, Blitar, Selasa (11/3).
Meski PSM lebih banyak mengancam, berbagai umpan silang diarahkan kepada Balotelli, yang membuahkan sundulan melambung tipis dan tembakan jarak dekat yang dimentahkan Leo Navacchio.
Jalannya pertandingan
Sejak menit awal kedua tim bermain dengan tempo sedang. PSM membuka peluang pertama di menit ke-10 melalui Rizky Eka Pratama. Namun tendangannya masih melambung jauh di atas gawang Persik.
Menit ke 17 PSM berhasil unggul melalui gol bunuh diri Rohit Chand, setelah sundulannya malah masuk ke gawang sendiri.
Balotelli mendapat dua peluang tapi gagal dikonversi menjadi gol. Pertama, tendangannya di blok pemain belakang Persik. Kemudian sundulannya masih melebar di atas gawang Leo Navacchio.
Penyelamatan gemilang dilakukan Leo Navacchio menit ke-31. Peluang emas Balotelli dapat dimentahkan.
Giliran Persik yang mendapat peluang emas menit ke-35. Tendangan keras Ze Valente dapat ditepis Reza Arya, bola rebound pun dapat disapu sebelum disambut Ousmane Fane.
Balotelli lagi-lagi mendapat peluang lewat conter attack. Tapi eksekusinya masih melenceng tipis dari gawang Persik.
Menjelang akhir babak pertama, Persik Kediri mampu menyamakan kedudukan melalui tendangan Ze Valente dari kreasi set piece meluncur deras di sudut kanan gawang Reza Arya Pratama.
Skor bertahan 1-1 sampai turun minum.
Pada babak kedua, pertandingan berjalan lebih seimbang. PSM tak lagi menyerang konstan, dan Persik mulai lebih banyak menguasai bola.
Kaki kidal Ze Valente kembali menjadi sumber petaka bagi tim tamu, puncaknya terjadi pada menit ke-61. Valente melewati bek penjaganya dalam sepak pojok pendek, dan melepas umpan silang yang tak sempurna dihalau Reza Arya.
Bola muntah disambar Vava Mario Yagalo di muka gawang untuk membalikkan keadaan menjadi 2-1.
Persik sempat mencoba menambah keunggulan lewat Majed Osman, tetapi aksinya diselamatkan Reza.
Fase akhir pertandingan dijalankan dengan pemain tuan rumah kerap mengulur waktu.
PSM sempat dibuat deg-degan saat wasit mengecek VAR cukup lama untuk melihat potensi penalti handball bek Persik, tetapi wasit tak menganggap ada handball.
PSM pada akhirnya menyamakan kedudukan pada masa injury time melalu sontekan Abdul Rahman menyambut asis Nermin Haljeta.
Hasil akhir 2-1 membuat Persik mengakhiri rentetan delapan laga tanpa menang, dan PSM gagal mendekati empat besar.
Susunan pemain
Persik Kediri:
1) Leo Navacchio; 2) Dede Safari (21 Riyatno Abiyoso), 4) Brendon Lucas, 32) Rohit Chand, 78) Vava Mario Yagalo (31 Didik Wahyu); 5) Ousmane Fane, 11) Adi Eko Jayanto, 10) Ze Valente, 17) Majed Osman (6 Krisna Bayu Otto), 7) Yusuf Meilana (13 Faris Aditama); 97) M Khanafi (28 Hugo Samir).
Pelatih: Marcelo Rospide.
PSM Makassar:
30) Reza Arya Pratama; 22) Victor Luis, 4) Yuran Fernandes, 2) Aloisio Neto, 68) Daffa Salman (21 Mufli Hidayat); 24) Rizky Eka Pratama (81 Abdul Rahman), 15) Ricky Pratama (7 Victor Dethan), 10) Daisuke Sakai, 8) Ananda Raehan (8 Akbar Tanjung); 87) Balotelli (19 Latyr Fall), 99) Nermin Haljeta.
Pelatih: Ahmad Amiruddin.