Pemerintah Resmi tetapkan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal jatuh Pada Kamis Besok

Menteri Agama RI saat memimpin Sidang Isbat

BERANDANEWS – Makassar, Pemerintah resmi menetapkan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1442 Hijriah jatuh pada Kamis (13/5).

Melalui sidang isbat yang dipimpin oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas. Dihadiri oleh pimpinan Majelis Ulama Indonesia, Komisi VIII DPR, ormas Islam, hingga ahli astronomi, di Kantor Kementerian Agama, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (11/5).

Pakar astronomi dari Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag, Cecep Nurwendaya, menegaskan tidak ada referensi empirik visibilitas atau ketampakan hilal awal Syawal 1442 H yang teramati di semua wilayah di seluruh Indonesia hari ini.

“Semua wilayah Indonesia memiliki ketinggian hilal negatif antara minus 5,6 sampai dengan minus 4,4 derajat. Hilal terbenam terlebih dahulu dibanding matahari,” terang Cecep.

Cecep menuturkan, Kementerian Agama melakukan pengamatan hilal di 88 titik di seluruh Indonesia. Menurut Cecep, penetapan awal bulan Hijriah didasarkan pada rukyat dan hisab. Proses hisab sudah ada dan dilakukan oleh hampir semua ormas Islam.

Berdasarkan data di Pusat Observasi Bulan (POB) Cibeas, Pelabuhan Ratu, posisi hilal menjelang awal Syawal 1442 H atau pada 29 Ramadan 1442 H, yang bertepatan dengan 11 Mei 2021, secara astronomis tinggi hilal adalah minus 4,38 derajat; jarak busur bulan dari matahari: 4,95 derajat; umur hilal minus 8 jam 14 menit 44 detik. “Minus menunjukkan hilal belum lahir,” tutur Cecep.