Lestarikan Nilai Budaya, Gebyar Je’ne-Je’ne Sappara Manggaukang sukses digelar

Gebyar Je'ne-Je'ne Sappara Manggaukang Dg Riolo Tahun 2024, yang berlangsung di Pantai Tobereka Dusun Karampang Pa'ja, Desa Borongtala, Kecamatan Tamalatea Kabupaten Jeneponto

BERANDANEWS – Jeneponto, Komandan Kodim 1425 Jeneponto Letkol Inf Muhammad Amin, S.IP., bersama Pj. Bupati Jeneponto, unsur Forkopimda dan unsur pimpinan OPD Pemkab Jeneponto, menghadiri kegiatan acara Gebyar Je’ne-Je’ne Sappara Manggaukang Dg Riolo Tahun 2024, yang berlangsung di Pantai Tobereka Dusun Karampang Pa’ja, Desa Borongtala, Kecamatan Tamalatea Kabupaten Jeneponto, Rabu,(07/02).

Pj. Bupati Jeneponto Junaedi Bakri menyampaikan apresiasi atas eksisnya pelaksanaan Je’ne-Je’ne sappara ini, sebagai bentuk pelestarian nilai-nilai budaya dan kearifan lokal di Kabupaten Jeneponto.

“Tentu kita mengapresiasi gebyar budaya Je’ne-Je’ne sappara ini, sebagai salah satu bentuk kreatifitas dan kepedulian masyarakat, dalam melestarikan nilai-nilai budaya dan kearifan lokal sebagai wujud rasa syukur atas nikmat yang telah dilimpahkan Allah SWT”, jelas Junaedi Bakri.

Komandan Kodim 1425 Jeneponto Letkol Inf Muhammad Amin, S.IP., bersama Pj. Bupati Jeneponto Junaedi Bakri menyaksikan Gebyar Je’ne-Je’ne Sappara Manggaukang Dg Riolo Tahun 2024, yang berlangsung di Pantai Tobereka Dusun Karampang Pa’ja, Desa Borongtala, Kecamatan Tamalatea Kabupaten Jeneponto

Hal senada juga diungkapkan Dandim 1425 Jeneponto Letkol Inf Muhammad Amin, S.IP.. Menurutnya selain sebagai pelestarian budaya, Gebyar Je’ne-Je’ne Sappara ini dapat merekatkan jalinan silaturrahmi dan kebersamaan antar warga.

“Kegiatan acara Gebyar Je’ne-Je’ne Sappara ini salah satu wadah atau sarana yang baik dalam membangun kualitas kerukunan hidup bermasyarakat, merekatkan jalinan silaturrahmi dan kebersamaan antar warga, serta pengembangan bakat minat para remaja dan pemuda kita, ungkapnya”, ungkap Dandim Letkol Inf Muhammad Amin.

Selain itu tentunya kegiatan ini sebagai event pengembangan seni budaya yang edukatif dan rekreatif bagi masyarakat.

“Saya harapkan pesta adat ini ikut mengasah kemampuan intelektual dan ketahanan mental generasi muda kita agar tangguh dalam menghadapi tantangan global dan arus teknologi informasi serta industri ekonomi, ujar Dandim.

“Jaga solidaritas, tetap eksis dan solid dan mari kita pelihara kebersamaan dalam membangun daerah ini dan menyongsong masa depan yang lebih baik, tambahnya.(*)