BERANDANEWS – Makassar, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem di Kota Makassar yang diperkirakan terjadi mulai Selasa (3/1) hingga pekan depan (9/1).
“Prakiraan tanggal 3-9 Januari 2023, hujan dengan intensitas lebat yang cenderung pada dini hari sampai pagi hari,” jelas Kepala BMKG Wilayah IV Makassar Irwan Slamet dalam keterangannya, Senin (2/1).
Ditambahkan pemicu cuaca ekstrem itu dinamika atmosfer terkini menunjukkan indikasi adanya potensi peningkatan curah hujan di Sulsel. Ex-Siklon tropis Ellie terpantau masih berada di Australia bagian barat mampu meningkatkan kecepatan angin dan ketinggian gelombang laut di sepanjang daerah menuju pusat tekanan.
“Terdapat pertemuan arus angin (konvergensi) di sekitar Sulawesi Selatan menyebabkan penumpukan massa udara yang mendukung pertumbuhan awan hujan. Model cuaca menunjukkan kelembaban udara lapisan atas hingga ketinggian 700 mb dalam kondisi basah berkisar 70-100 persen,” jelas Irwan.
Konvergensi berpotensi terjadi di wilayah Sulsel bagian barat meliputi, Parepare, Barru, Pangkep, Maros, Makassar, dan Takalar. Sementara di Sulsel bagian tengah, yakni Soppeng, Gowa, dan Bone bagian Timur. Untuk bagian selatan meliputi Jeneponto, dan Bantaeng. BMKG juga memperingatkan adanya potensi angin kencang di Sulsel bagian barat dan selatan.
“Masyarakat juga diimbau agar mewaspadai gelombang tinggi di perairan sekitar Sulawesi Selatan,” tambah Irwan.
Menganggapi hal tersebut, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto mengimbau jajarannya untuk kembali bersiaga dan meminta pihaknya agar dilakukan kerja bakti di wilayah masing-masing.
“Semua perangkat daerah terkait dan seluruh elemen masyarakat agar bersiaga kembali,” kata Danny Pomanto, Selasa (03/1)