BERANDANEWS – Makassar, Setelah diresmikan, W Super Club milik pengacara ternama Hotman Paris menuai sorotan di berbagai kalangan, termasuk Wakil Ketua DPRD Kota Makassar Adi Rasyid Ali.
Ketua DPC Partai Demokrat Kota Makassar ini menegaskan tidak pernah melarang siapapun berinvestasi di daerah ini, tapi tetap harus menjaga etika dan moral anak bangsa.
“Siapapun boleh berinvestasi. Tapi Jangan rusak moral generasi muda. Jaga moral, etika, adat dan adab,” tegas politisi yang akrab disapa ARA ini.
ARA meminta W Super Club yang berada di kawasan Center Point of Indonesia (CPI) Makassar bahkan berdekatan dengan Masjid Kubah 99 Asmaul Husna ini, meminta kepada Wali Kota Makassar untuk mencabut izin tempat hiburan tersebut dan melarang beroperasi.
“Sejak awal ini barang sudah menjadi polemik. Karena itu sebelum masyarakat Makassar marah, hentikan THM ini beroperasi,” pekik ARA lagi.
Selain itu, kehadirannya dinilai mengundang kemaksiatan dan merusak moral agama generasi muda. Legislator tiga periode itu pun berharap Wali Kota mencabut kembali izin W Super Club Hiburan malam itu.
“Jangan sampai W Super Club menjadi fasilitator prostitusi. Sebagai wakil rakyat, saya wajib mengingatkan kepada kita semua bahwa kehadiran THM tersebut lebih banyak mudaratnya dari pada manfaatnya. Sekali lagi saya tegaskan, tutup. Tidak ada toleransi untuk tempat maksiat di Makassar,” tambah ARA.
Sementara Pimpinan Daerah Muhammadiyah Makassar telah menyurati Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto dan meminta agar tidak memberi izin dan menindaklanjuti ke pihak Club untuk tidak beroperasi demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.(*)