BERANDANEWS – Makassar, Selama 14 hari Operasi Keselamatan Pallawa 2025, tercatat 75.005 kegiatan preemptif yang dilakukan, termasuk 71.948 penyuluhan kepada masyarakat tentang keselamatan berlalu lintas.
Hal tersebut disampaikan Dirlantas Polda Sulsel, Kombes Pol. Karsiman, S.I.K., M.M, dalam keterangan resmi yang diterima, Senin (24/2).
Operasi ini dinilai berjalan sukses dengan beberapa catatan positif selama pelaksanaannya.
Kombes Pol. Karsiman, S.I.K., M.M., mengatakan situasi Kamseltibcarlantas (Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas) selama operasi berjalan dengan baik, dan sasaran serta target yang ditetapkan dapat dikelola dengan baik sehingga memberikan hasil yang positif.
“Pencapaian hasil positif tersebut tidak terlepas dari arahan dan penekanan Kapolda Sulsel, Irjen Pol. Yudhiawan, S.H., S.I.K., M.H., M.Si yang menekankan bahwa untuk mencapai tujuan Operasi Keselamatan Pallawa 2025, harus dilaksanakan secara profesional, prosedural, persuasif, humanis, serta berdasarkan Standar Operasional Prosedur (SOP),” tegas Dirlantas Polda.Sulsel.
Terkait dengan kecelakaan lalu lintas, Kombes Pol. Karsiman mengungkapkan bahwa jumlah kecelakaan lalu lintas mengalami penurunan signifikan dibandingkan periode operasi yang sama di tahun 2024.
Jumlah kecelakaan menurun sebanyak 87 kasus atau 27% dari 318 menjadi 231 kasus. Fatalitas juga turun sebanyak 30 jiwa atau 60% dari 46 menjadi 16 jiwa.
“Capaian ini tentunya merupakan hasil kolaborasi dan sinergitas bersama instansi terkait selama pelaksanaan operasi,” tambahnya.
Kombes Pol. Karsiman berharap bahwa melalui operasi ini, disiplin masyarakat dalam berlalu lintas dapat meningkat, sehingga tercipta keamanan dan kenyamanan dalam menjalankan ibadah puasa dan merayakan Hari Raya Idul Fitri 1446 H. (*)
