BERANDANEWS – Makassar, Gedung Rumah Sakit Pendidikan Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar yang sempat mangkrak pembangunannya selama 5 tahun, akhirnya berhasil dirampungkan pembangunannya pada tahun 2023 yang lalu.
Namun hingga saat ini Rumah Sakit yang berada di kawasan Kampus 1 UIN Alauddin ini berlokasi di Jalan Sultan Alauddin Kota Makassar belum beroperasi.
Dari pantauan redaksi, Gedung rumah sakit yang terdiri dari 9 lantai ditambah 1 lantai basemen yang didirikan di atas lahan seluas 7.462 m2 dengan luas total bangunan secara keseluruhan ± 23.877 m2, sudah menunjukkan kondisi yang memprihatinkan seperti plafon yang sudah rapuh dan tak terurus bahkan sudah ada yang roboh.
“Sudah beberapa plafon sudah rubuh.”Ironis, belum dioperasikan ternyata sudah banyak plafon rubuh,” kata salah seorang pegawai yang enggan disebut namanya.
Selain itu, rumah sakit dengan daya tampung ruang rawat inap pasien pada gedung rumah sakit ini direncanakan sejumlah 78 kamar dengan 197 tempat tidur dengan rincian kelas III sebanyak 20 kamar dengan 79 tempat tidur kelas II sebanyak 20 kamar dengan 60 tempat tidur, kelas I sebanyak 20 kamar dengan 40 tempat tidur. Selain itu disediakan juga kelas VIP sebanyak 15 kamar dengan 15 tempat tidur serta kelas VVIP sebanyak 3 kamar dengan 3 tempat tidur.
Sementara seorang mahasiswa Fakultas Kedokteran dan ilmu Kesehatan yang sempat berada dalam lokasi tersebut mengaku miris atas kondisi tersebut.
“Apaji belum pi digunakan belajar untuk praktek, sudah rusakmi, dimana tanggungjawabnya birokrasi kampus ini, kalau dibiarkan terus sayang sekali, apalagi pembangunannya sudah habiskan ratusan miliar”, kata mahasiswa yang tak ingin disebutkan namanya.(*)
