Tampilkan Tarian Kalompoanna Parasanganta, Makassar F8 hadirkan 100 Walikota dan Bupati se Indonesia

Tamu Negara Hadiri dan Dukung Makassar F8

BERANDANEWS – Makassar, Makassar International Eight Festival and Forum 2022 atau Makassar F8 selalu punya daya tarik sendiri.

Makassar F8 ini tidak hanya dihadiri tamu nasional seperti 100 Wali Kota Se Indonesia dan Para Bupati.

Kegiatan ini juga turut dihadiri oleh negara sahabat seperti  Australia, Jepang, Malaysia, Jerman, Perancis, Ceko, Portugal, Singapura, Thailand, dan Kroasia.

“Jadi negara yang hadir delegasi embassy Australia, Jepang, Malaysia, Jerman dan Perancis. Mereka diwakili oleh Konjen atau Konsul Honorary. Kalau Kroasia partisipasinya dalam hal mendukung dan minta untuk dikibarkan benderanya,” ucap, Wawan, Direktur F8, Rabu (7/09).

Pada puncak pembukaan kegiatan mereka diajak menikmati Gala Dinner bersama Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto di atas kapal kebanggaan rakyat Sulawesi Selatan, Kapal Phinisi.

Sembari merasakan angin sepoi-sepoi dan kulineran khas Kota Makassar seperti Coto Makassar dan Pisang Epe.

Tak sekadar hadir saja, beberapa negara diantaranya akan berpartisipasi dengan menampilkan beberapa film penting bersejarah.

Ada empat negara yang akan menghibur pengunjung Makassar F8 diantaranya Australia, Jepang, Portugal dan Jerman.

Selebihnya beberapa negara akan menampilkan hasil-hasil desain fashionnya.

“Hadir juga desainer dari Singapura dan Thailand yang akan memperlihatkan hasil desain bajunya. Lokal juga ada dari Kota Sulawesi Barat, Maje’ne dan Buton,” paparnya.

500 siswa/i Sekolah Menengah Pertama (SMP) serentak mengenakan busana merah dipadukan bando kuning keemasan dan siswa mengenakan topi runcing merah tobaraniyya. Sebagian siswi memainkan kain biru, dan tampi atau biasa disebut pattapi.

Mereka tampak lincah melompat ke kiri dan ke kanan mengikuti iringan nada 100 buah gendang di panggung utama Makassar F8, Anjungan Pantai Losari.

Tampak Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Wali Kota Bogor, Bima Arya para, Sekda Sulawesi Selatan, Abdul Hayat Gani, seluruh Bupati se Sulsel dan para tamu undangan menikmati setiap gerakan kaki, tangan dan mata para penari yang terus bergerak secara bergantian.

Di panggung- panggung terpasang layar lebar berisi video siaran langsung baik dari Televisi Lokal, Nasional,  Radio yang bisa disaksikan dan didengar masyarakat se Indonesia.

Dibawah bimbingan Yayasan Anging Mammiri, para penari menampilkan dua jenis tarian yakni Tarian Kreasi (Gabungan Bugis, Makassar, Mandar Toraja) dan Tarian Kalompoanna Parasanganta.

Tarian Kalompoanna Parasanganta

“Anak-anak SMP 3 ini tampil dengan baik, karena sudah terlatih selama tiga minggu. Kenapa Tarian Kalompoanna kami tampilkan karena ini menunjukkan arti kebesaran negeri kita,” ucap Founder Yayasan Anging Mammiri, Iin Joesoef Madjid.

Katanya, di Kota Makassar penduduk terbesarnya berasal dari empat suku itu, sehingga tema ini pun cocok untuk ditampilkan pada agenda Top 10 se Indonesia ini.

Bahkan tarian ini sudah pernah tampil di Sydney Australia pada Juli kemarin dalam acara Century of Friendship.

Penampilan 500 penari ini diiringi Jad and Sugi Band bersama penyanyi lokal diantaranya Aty Sarro,Ninik Gio dan Aulia Anas ini pun mengundang decak kagum para tamu yang hadir, khususnya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno. (*)