BERANDANEWS – Makassar, Kasus penembakan seorang pengacara di Kabupaten Bone hingga kini belum juga ada titik terang dari Aparat Penegak Hukum (APH).
Diketahui, Rudi S Gani tewas ditembak di rumahnya saat merayakan malam tahun baru, 31 Desember 2024 lalu.
Pengacara asal Makassar, Jardianto Jabir, meminta Kapolda Sulsel, untuk serius mengusut tuntas kasus penembakan Rudi S Gani.
“Sebagai rekan pengacara, sekaligus kuasa hukum Rudy S Gani dan satu organisasi di perhimpunan advokat indonesia (PERADI), tentu kami meminta Kepolisian dalam hal ini Polda untuk serius menangani kasus ini, apalagi hingga saat ini belum ada pelaku tersangka utama kasus tersebut, ujar Jardianto Jabir, saat ditemui di Kantor Pengacara, JJ and Partners Law Office, Rabu (16/4/2025).
Menurut Jardianto Jabir yang akrab disapa JJ ini, mengungkapkan sebelumnya sejumlah saksi telah diperiksa kasus tewasya Rudi S Gani, tapi belum ada kepastian dari penegak hukum
“Iya sudah ada 28 saksi yang diperiksa, akan tetapi hingga kini kasusnya mengendap dan belum ada kepastian dari penegak hukum dari Polda Sulsel, jadi kami minta Polda sulsel bisa lebih serius lagi mengungkap kasus ini”, tegas JJ
Selain itu JJ menegaskan kepada APH termasuk Kapolda Sulsel untuk tidak membiarkan kasus ini berlarut-larut tidak ada kejelasan, dan terkesan ada yang ditutup-tutupi.
“Kami minta bapak Kapolda, tidak membiarkan kasus ini berlarut-larut hingga menimbulkan pertanyaan di masyarakat, seakan akan ada yang ditutup-tutupi”, terangnya.
JJ juga berharap Kapolda Sulsel dapat mengungkap secara terang benderang terkait kasus ini ke publik
“Saya yakin dan percaya, Kapolda Sulsel, dapat menyelesaikan dan mengungkap kasus ini secara terang benderang ke publik”, tegas JJ
Sebelumnya di beritakan, kasus Penembakan terhadap Rudi juga diduga berkaitan dengan kasus yang tengah didampinginya di Kabupaten Bone.(*)
