Mungkin bepergian sendirian nampaknya kurang digemari oleh banyak orang, padahal ada beberapa keuntungan menjadi solo traveler. Lantas, apa yang perlu dilakukan untuk menjadi solo traveler?
Jika Anda masih pikir-pikir, banyak orang yang ingin melancong ke luar negeri, namun terpaksa mengurungkan niat karena tidak punya teman jalan, atau istilah kerennya travel mate.
Padahal, melakukan perjalanan seorang diri (solo traveling) sebetulnya memiliki banyak manfaat bagi pengembangan diri. Kita jadi tau rasanya tersesat dan mencari jalan keluar. Apalagi dengan keterbatasan bahasa. Aktivitas seperti inilah yang membuat kita bisa menghandle dan mengembangkan diri. Jika masih ragu traveling sendirian, bisa diakali dengan menjajal daerah atau negara-negara yang telah dikenal memiliki sistem keamanan yang tinggi.
Namun terkadang seseorang memang membutuhkan teman untuk mengobrol. Tapi harus diingat, kalau selalu menunggu teman benar-benar siap, kapan Anda travelingnya?
Semua orang punya prioritas dan waktu masing-masing. Kalau sudah terlalu lama menunggu kenapa tidak langsung jalan saja. Saat solo traveling itu biasanya akan ada banyak sekali kejadian-kejadian yang tidak kita prediksi. Ini bisa jadi salah satu pembelajaran untuk mendewasakan diri.
