BERANDANEWS – Makassar, Kebakaran melanda Pasar Sentral Makassar, membuat ratusan kios dan barang dagangannya hangus dilalap sijago merah, Selasa malam (27/12).
Dari keterangan saksi, Api muncul diperkirakan pukul 19.10 wita, petugas Pemadam Kebakaran pun langsung ke lokasi dengan mengerahkan 48 unit mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api yang menjalar sangat cepat dari satu kios ke kios lainnya.
Para pedagang dan pemilik kios berupaya menyelamatkan barang dagangannya yang masih bisa di selamatkan. Penyebab kebakaran di Pasar Sentral Makassar ini diduga akibat korsleting listrik yang terjadi di salah satu kios di pasar tersebut. Api yang cepat menjalar sehingga banyak kios yang terbakar si jago merah. Apalagi banyak barang-barang dagangan yang mudah terbakar membuat api semakin cepat menjalar ke kios lainnya.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, pihak-pihak terkait tengah mendalami dan menyelidiki lebih jauh mengenai insiden tersebut, yang tentu saja kerugian di alami oleh para pedagang disana.
Sementara Perumda Pasar Makassar Raya segera merelokasi pedagang yang terdampak kebakaran di Pasar Sentral Makassar. Data sementara disebutkan ada 931 kios blok B bagian selatan terdampak.
Sebelumnya, peristiwa kebakaran ini dimanfaatkan oleh oknum yang berjumlah tiga orang melakukan pencurian kabel listrik dan barang dagangan milik pedagang. Para pelaku sempat diamuk massa di lokasi kejadian sebelum akhirnya diselamatkan polisi.
“Tiga terduga pelaku sudah kami tangkap. Mereka diduga mengambil tembaga dan barang lainnya,” ujar Kapolres Pelabuhan Makassar AKBP Yudi Frianto, Selasa malam.
Selain itu para pelaku memanfaatkan momen dan terlihat masuk di dalam kios yang sudah terbakar kemudian mengambil barang lalu kedapatan warga saat melancarkan aksinya.
“Mereka masuk ke kios yang baru terbakar. Mereka lalu ambil tembaga, tas, dan barang lainnya,” jelas Yudi.
Untungnya polisi langsung mengamankan pelaku dengan memasukkan ke dalam mobil lalu dibawa ke Polres Pelabuhan Makassar.
Saat ini pelaku beserta barang buktinya diamankan di Polres Pelabuhan untuk menjalani proses penyelidikan lebih lanjut.(*)
