Masmindo dan Indika Foundation Tingkatkan Kapasitas Guru SD Se-Latimojong

Masmindo dan Indika Foundation Tingkatkan Kapasitas Guru SD Se-Latimojong

BERANDANEWS – Luwu, Dalam rangka meningkatkan kapasitas Guru SD di Kabupaten Luwu, PT Masmindo Dwi Area (Masmindo)  bersama Indika Foundation dan  Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Luwu, menggelar “Program Pelatihan Kapasitas Guru SD di Areal Lingkar Tambang Kec. Latimojong”, yang berlangsung di Aula Hotel Subur pada 24-25 September 2022.

Pelatihan dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Luwu Hasbullah,  didampingi  Kepala Teknik Tambang (KTT)/Site Manager Masmindo Musfata Ibrahim beserta sejumlah staf Masmindo.

Masmindo dan Indika Foundation Tingkatkan Kapasitas Guru SD Se-Latimojong

Sebanyak 25 guru dari 5 SD yang berada di desa terdekat area perusahaan,  dengan materi pelatihan yang difokuskan pada metode pembelajaran kreatif dan inovatif di kelas.

Pelatihan ini juga menghadirkan narasumber dan pelatih yang berpengalaman dalam pengembangan program pendidikan di daerah terpencil, baik dari pihak Program Indonesia Mengajar, Dinas Pendidikan Kab. Luwu, dan juga dari pihak Indika Foundation.

Di hari pertama para peserta dibekali materi tentang literasi dan numerik serta metode pembelajaran kreatif, yang diikuti dengan antusias oleh para peserta. Materi hari pertama diakhiri dengan pemaparan dokumentasi dan publikasi pembelajaran berbasis teknologi informasi.

Sedangkan materi pamungkas di hari kedua adalah perkenalan “Kurikulum Merdeka Belajar” yang diharapkan dapat diaplikasikan oleh seluruh peserta pelatihan. Pihak Dinas Pendidikan Kab. Luwu akan melakukan pemantauan untuk memastikan agar setiap sekolah bisa membuat rencana kerja terkait.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Luwu Hasbullah mengapresiasi kegiatan yang diprakarsai Masmindo ini.

“Saya mewakili Pemerintah Kab. Luwu mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pihak Masmindo yang telah peduli dan berkontribusi untuk kemajuan dunia pendidikan di Luwu”, jelasnya.

Menurut Hasbullah, program ini merupakan yang pertama kali digelar, sehingga perlu untuk diapresiasi.

“Saya berharap kegiatan ini merupakan pembuka sehingga ke depan bukan hanya guru di sekitar tambang saja yang ditingkatkan kapasitasnya,  namun semua guru yang ada di Kab. Luwu diharapkan bisa mendapatkan pelatihan seperti ini”, ujar Hasbullah.

Hal senada juga diungkapkan KTT/Site Manager Masmindo Musfata Ibrahim. Pihaknya berharap dengan pelatihan ini, tenaga pengajar dapat lebih kreatif dan inovatif, sehingga dapat meningkatkan minat siswa dalam belajar.

“Kami berharap dengan pelatihan ini para guru bisa lebih kreatif lagi dalam mengajar, sehingga minat belajar siswa akan lebih meningkat lagi.  Kegiatan ini tidak akan berakhir disini karena ini merupakan langkah awal. Ke depannya kami berharap bisa kembali melaksanakan kegiatan semacam ini dalam lingkup yang lebih luas lagi”, jelas Mustafa Ibrahim.

Diketahui Program ini merupakan bagian dari Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Masmindo, khususnya di bidang pendidikan.

Sejumlah kontribusi di bidang pendidikan telah diberikan Masmindo kepada pihak-pihak terkait setempat, seperti : bantuan meubelair sekolah untuk SD Ranteballa;  bantuan tas sekolah dan buku-buku untuk 350 siswa di 5 desa sekitar perusahaan; pendirian Banua Manarang sebagai sarana pendidikan & perpustakaan anak di Desa Tobarru; program guru bantu di SD Salubulo; sosialisasi keselamatan di SMKN 2 Luwu; dan sejumlah kontribusi lainnya. Sehingga melalui sejumlah inisiatif dan dukungan Masmindo ini diharapkan dapat mendorong terciptanya generasi yang pintar, cerdas, dan kreatif di Kab. Luwu. (ril)