Tips Bersepeda bagi Pemula

Akibat pandemi virus corona, banyak orang mulai menjaga imunitasnya dengan bersepeda. Meski terkesan mudah dikendarai, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Sebab, bersepeda bisa menjadi kegiatan yang tak relevan dengan tubuh bila dilakukan sembarangan. Misalnya, terlalu memaksa tubuh bersepeda jarak jauh bagi pemula. Atau, tidak melengkapi tubuh dengan aksesori pelindung.

Nah, bagi para pemula, ada beberapa hal yang perlu diterapkan saat bersepeda. Berikut ulasannya dilansir dari forbes.

Memilih sepeda yang tepat
Jika berencana membeli sepeda, cobalah sepeda yang dilengkapi rem hidrolik yang membuat pengendara bisa berhenti dengan cepat dan aman tanpa harus mengepalkan tuas rem erat. Usahakan mengendarai sepeda dengan rem sangat responsif terhadap sentuhan ringan, sehingga pengendara bisa mengontrol gerakan dalam situasi apa pun.

Menjaga tubuh terhidrasi
Tetap terhidrasi dalam perjalanan sangat penting. Pastikan membawa botol berisi air minum secukupnya saat bersepeda.

Gunakan helm
Helm identik dengan sepeda. Helm bukan sekedar aksesoris, tapi harus dibeli sebelum mengendarai sepeda.Helm memiliki sistem perlindungan otak unik yang mengurangi kekuatan benturan ke kepala, jika mengalami kecelakaan. Jadi, pakailah helm.

Lampu
Lampu sangat penting untuk sepeda. Fungsinya, agar pengendara lain bisa melihat kita saat kondisi gelap. Pastikan sepeda memiliki lampu dengan fungsi yang cukup.

Memilih rute aman
Sangat disarankan untuk selalu mengambil rute sepeda teraman demi keselamatan. Hindari bersepeda di jalan besar tanpa ada jalur khusus sepeda.

Merawat sepeda
Beri perawatan yang tepat pada sepeda. Bila sudah melakukan ini, maka sepeda bisa bertahan hingga bertahun-tahun. Kuncinya adalah memeriksa sepeda apakah ada kerusakan, memastikan kebersihan atau lubin rantai, dan mengganti bantalan rem jika dipakai. Selain itu, memiliki ban cadangan adalah ide yang bagus.(*)