Tips Berbelanja Makanan di Supermarket, untuk Meminimalisir Penularan Covid-19

Kehidupan harus tetap berjalan meski pandemi virus corona masih mengintai siapa saja. Sederet aktivitas mau tidak mau tetap harus dilakukan. Bukan hanya bekerja, tapi juga aktivitas sehari-sehari lainnya, seperti belanja bahan-bahan makanan di supermarket. Pandemi Covid-19 membuat tata kehidupan seseorang berubah. Kini, sebagai salah satu persiapan memasuki kehidupan new normal karena pandemi, saat belanja kebutuhan sehari-hari di supermarket pun ada sederet protokol kesehatan yang harus diterapkan.

Kira-kira, apa saja yang harus Anda dilakukan agar tetap aman saat belanja makanan di supermarket? Berikut paparan tips belanja makanan aman di supermarket, dari panduan Cegah Covid-19 Sehat untuk Semua.

Buat daftar belanja
Dengan membuat daftar belanja, Anda akan menghemat waktu dan tak perlu lama-lama berada di supermarket. Buat daftar belanja berdasarkan jenis dan jumlah pangan, serta kemampuan penyimpanan di rumah. Sehingga bahan makanan yang dibeli itu secukupnya sesuai kebutuhan.

Urutan Belanja
Urutan pertama pangan kemasan, contohnya makanan kaleng atau yang kemasan botol. Kedua, pangan kering seperti beras, mi keriting, tepung. Lanjut ke bakery, contohnya roti, kue, dan donat. Kemudian beralih ke produk susu dan olahannya seperti susu, keju, serta yoghurt. Setelah itu baru beli produk segar yakni buah-buahan, telur, sayuran, dan ikan. Lanjutkan ke area pangan dingin dan beku misalnya daging-dagingan beku, ikan beku, es krim. Terakhir, baru ke bagian pangan siap saji contohnya nasi goreng, satai, ayam goreng.

Setelah Berbelanja
Untuk pangan beku tetap disimpan dalam keadaan beku, simpan dalam coolbox, cooler bag atau gunakan es batu. Sedangkan untuk pangan siap saji harus dibawa terpisah dengan pangan mentah.