Wawali Makassar Aliyah Mustika Ilham Buka Ruang Kerja Sama Global Bersama ASITA dan PUM

Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, menerima audiensi dari Dewan Pengurus Daerah (DPD) ASITA Sulawesi Selatan bersama perwakilan organisasi nirlaba asal Belanda, Programma Uitzending Managers (PUM), yang berlangsung di ruang kerjanya, Kantor Balai Kota Makassar

BERANDANEWS – Makassar, Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, menerima audiensi dari Dewan Pengurus Daerah (DPD) ASITA Sulawesi Selatan bersama perwakilan organisasi nirlaba asal Belanda, Programma Uitzending Managers (PUM), yang berlangsung di ruang kerjanya, Kantor Balai Kota Makassar, Kamis (31/7/2025).

Dalam pertemuan tersebut, Aliyah Mustika Ilham menegaskan komitmen Pemerintah Kota Makassar untuk membuka ruang kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk PUM yang selama ini dikenal konsisten mendampingi sektor usaha kecil dan menengah (UKM) di berbagai negara.

“Kehadiran PUM merupakan peluang bagi Kota Makassar untuk mengakselerasi pertumbuhan pariwisata dan UMKM secara berkelanjutan.,” ujar Aliyah Mustika Ilham.

Aliyah Mustika Ilham juga menyampaikan apresiasi atas inisiatif DPD ASITA Sulsel yang telah menjembatani pertemuan ini, khususnya dalam upaya memperkuat kapasitas pelaku usaha pariwisata pascapandemi.

Menurutnya, kolaborasi lintas negara menjadi langkah strategis dalam menghadirkan solusi konkret dan berbasis pengalaman.

PUM, yang diwakili oleh Mr. Joop Goossens, merupakan organisasi yang mengirimkan para ahli senior dari Belanda untuk memberikan bimbingan teknis dan pelatihan kepada UKM.

Fokus utama mereka adalah meningkatkan kapasitas manajerial, efisiensi usaha, serta daya saing sektor produktif seperti pariwisata, kuliner, dan ekonomi kreatif.

Lebih lanjut, Aliyah Mustika Ilham juga memberikan arahan strategis terkait upaya digitalisasi dan penguatan kelembagaan ASITA Sulsel.

Ia menyarankan agar pembangunan sistem informasi dan pengelolaan website ASITA dapat dikoordinasikan dengan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Makassar, Muhammad Roem.

Tak hanya itu, Aliyah Mustika Ilham juga menekankan pentingnya keterlibatan Makassar Creative Hub sebagai mitra dalam mendorong UMKM berbasis inovasi dan kreativitas.

Ia berharap kolaborasi dengan PUM nantinya tidak hanya berhenti pada bimbingan teknis, tetapi juga menghasilkan dampak konkret yang dirasakan langsung oleh masyarakat.

“Pemkot Makassar terbuka terhadap semua inisiatif yang sejalan dengan misi pemberdayaan masyarakat. Kami ingin Makassar menjadi contoh kota yang adaptif terhadap perubahan global, namun tetap mengakar pada potensi lokal,” tegasnya.

Audiensi ini turut dihadiri, Benyamin Budianto Turupadang, (Sekretaris Dinas Pariwisata), A. Azisah Tajuddin, dan Abdul Kadir, (PPTK Luar Negeri).

Sementara dari pihak ASITA Sulsel hadir, Ratu Noorita (Sekretaris Umum), Robert Santoso dan Abdullah Bazergan (Wakil Ketua), Mariasih (Sekretaris 2), Neni (Sekretariat), serta Mr. Joop Goossens (Expert PUM – Belanda).

Dengan pertemuan ini, diharapkan akan terjalin kemitraan yang kuat dan berdampak luas, terutama dalam pemulihan ekonomi berbasis pariwisata dan pemberdayaan UKM lokal secara berkelanjutan.(*)