BERANDANEWS – Makassar, Dalam rangka memutus penyebaran Covid-19 di Kota Makassar yang hingga saat ini masih menerapkan PPKM Level 4, kegiatan Swab on the Road rutin digelar dibeberapa titik di Kota Makassar.
Hal tersebut sesuai dengan instruksi Kemendagri terkait percepatan penanganan Covid-19 bagi wilayah yang termasuk zona merah yang menerapkan PPKM Level 4.
Kasatlantas Polrestabes Makassar, AKBP. Andi Kumara, menjelaskan dukungan Sat lantas Polrestabes Makassar pada kegiatan Swab on the road ini, berlangsung dari tanggal 12 Agustus 2021. Terdapat tujuh titik penyekatan, yakni perbatasan makassar gowa di Barombong, jalan penghibur, perbatasan makassar- maros di Bumi citra Sudiang, GOR Sudiang, jalan Sultan Alauddin, perbatasan Jl. Hertasning , dan terminal malengkeri Makassar.
“Ada 7 titik, yakni di perbatasan makassar di barombong, jalan penghibur, bumi citra sudiang, GOR Sudiang, perbatasan jalan sultan alauddin, jalan hertasning dan terakhir di terminal malengkeri”, jelasnya.
Selain itu, personel gabungan yang diturunkan mencapai 188 terdiri dari 100 personel TNI dari Kodim, 24 personel dari sat lantas Polrestabes Makassar dan selebihnya dari Pemkot Makassar, yakni dari Dinas Perhubungan 20 orang, 16 orang dari Satpol PP, dan 16 orang dari Dinkes Makassar.
Hingga Senin (23/08) dari data yang diterima ada 6237 warga yang telah diswab, untuk sementara yang positif ada 111 orang, dan yang negatif ada 6126 orang.
“Masyarakat yang kita sudah swab itu ada 6237 orang, yang kita temukan ada 111 orang yang positif dan sisanya 6126 yang negatif”, jelas AKBP Andi Kumara.
Ditambahkan, untuk saat ini perpanjangan kegiatan Swab on the Road masih menunggu keputusan bersama Pemerintah Kota Makassar dan forkopimda.
“Saat ini kami masih menunggu kesepakatan bersama antara Polres, Dandim dan Pak Walikota”, jelasnya.
Selain itu, menurut mantan Kasi STNK Polda Sumsel ini, dari hasil kegiatan swab on the road, masyarakat telah menunjukkan kepatuhan akan penerapan protokol kesehatan, sehingga diharapkan Kota Makassar bisa kembali ke zona hijau.
“Sudah menunjukkan hasil, dimana kita imbau kepada masyarakat akan pentingnya protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, mencuci tangan dan menjauhi kerumunan atau menjaga jarak, dan kami harapkan melalui swab on the road ini kota Makassar menjadi zona hijau kembali”, terangnya. (*)