BERANDANEWS – Makassar, Koordinator Satgas Transisi KONI Sulsel Ayuzar, ST. SH dalam keterangannya setelah digelarnya pertemuan antara tim satgas transisi KONI sulsel dengan 30 technical delegate yang perupakan perwakilan dari 34 cabang olah raga se- Sulsel.
Menurut Ayuzar, dalam pertemuan ini tim transisi koni menyampaikan hasil kunjungan mereka kekab.bulukumba dan kab.sinjai pekan lalu, dimana hasilnya 80 persen venew di Bulukumba sudah siap sementara venue di Sinjai tersisa 20 persen yang perlu dibenahi.
“Dikabupaten Bulukumba tersisa 2 venue dari 13 cabaor yang akan dipertandingkan tidak siap digunakanya yakni volly indoor dan tennis indoor. Sementara dikabupaten sinjai 21 cabor yang akan dipertandingkan rata-rata venue sudah siap terpakai, hanya masih perlu pembenahan yang tidak memerlukan waktu yang lama seperti venue anggar, balap motor, kolam renang dan lain-lain” kata Ayuzar, Di kantor KONI Sulsel Jalan Sultan Hasanuddin No 42 Makassar..
Sekretaris Umum Ferderasi Yongmodo Indonesia Sulsel ini menambahkan, meski masih terdapat venew yang tidak siap di 2 kabupaten penyelenggara porprov ke 17 ini, namun pelaksanaan proprov tetap akan berjalan sesuai jadwal yang telah ditetapkan sejak lama yakni tgl 9 sampai dengan 17 september 2022 ini.
“Tak ada alasan untuk menunda pelaksanaan poprov, satgas transisi koni sulsel memutuskan sudah final jadwal proprop tersebut yang tak boleh diubah lagi” ungkap Ayuzar.
Penegasan tim transisi koni sulsel terhadap jadwal pelaksanaan poprov ke 17 dibulan september mendatang, diakui Ayuzar karena adanya wacana dari sejumlah cabang olah raga dan masyarakat olahraga yang meminta jadwal pelaksanaannya diundur dari tahun 2022 ini ke tahun 20234 nanti setelah melihat masih adanya venue yang belum siap digunakan.
Ketua KONI sulsel H Yasir Mahmud mengungkapkan, pihaknya masih terus menjalin komunikasi dengan kab.bulukumba dan kab.sinjai untuk mencari jalan keluar terbaik menyelesaikan masalah venue yang belum siap.
“Masih tersisa 5 bulan lamanya untuk pelaksanaan proprov dan waktu tersebut masih bisa dilakukan pembenahan veneu cabor ini” katanya.(*)
