BERANDANEWS – Gowa, Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Unismuh Makassar bersama BPJS Kesehatan dan Jasa Raharja melakukan penandatanganan MoU sebagai tanda dibukanya Rumah Sakit yang berada di Jl. Tun Abdul Razak Gowa.
Grand opening Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Unismuh Makassar ini dihadiri Bupati Gowa Adnan Puricta Ichsan, Ketua Muhamadiyah Sulsel sekaligus Rektor Unismuh Makassar, Prof Ambo Asse, Badan Pelaksana Harian, Prof Gagaring Pagalung, Direktur Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Unismuh Makassar, Prof Syarifuddin Wahid, Direktur BPJS Kesehatan, dan PT Jasa Raharja.
Ketua Panitia Grand Opening Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Unismuh Makassar, Prof Dr H Andi Syukri Syamsuri mengatakan, penadantangan rumah sakit dengan pihak BPJS berarti rumah sakit ini sudah siap dan resmi menerima pasien rujukan BPJS.
Dijelaskan, RS Unismuh akan memiliki dua fungsi, pertama Rumah sakit ini akan melayani masyarakat dan menjadi RS Pendidikan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Unismuh. RS itu mengusung motto; Ikhlas, Ramah, dan Unggul.
Daya tampung RS Unismuh mencapai 108 pasien. Jumlah tenaga Kesehatan sejumlah sebanyak 58 orang. Selain itu, ada 30 orang dokter spesialis yang siap melayani pasien.
RS PKU Unismuh terdiri dari 7 lantai dengan fasilitas lengkap. Lantai 1 merupakan ruang Unit Gawat Darurat (UGD). Didalamnya terdapat 4 ruangan yakni Tindakan Bedah, Observasi Bedah, Resusitasi dan Observasi. Di Lantai 2, ada ruang pelayanan umum untuk pendaftaran, informasi maupun rekam medik.
Selain itu ada juga Ruang Radiologi, X-Ray, Pemeriksaan USG dan Laboratorium. Ruangan Poliklinik berada di lantai tiga bangunan ini.
Terdapat 16 jenis poli tersedia. Di lantai yang sama, ada Ruang HCU, Isolasi ICU dan VIP ICU.
Ruang perawatan kelas 1, 2, dan 3 berada di Lantai empat Rumah Sakit ini. Selain itu, juga ada Ruang Obgin terdiri dari Ruang NICU, HCU, Tindakan, Delevery dan VIP Delevery.
Satu tingkat diatasnya, kembali ruang perawatan kelas 1, 2 dan 3 tersedia. Bedanya, menemani ruang perawatan, ada ruang OK terdiri dari Bedah Umum, Minor dan Mayor Dilantai 6 juga masih terdiri dari ruang perawatan kelas VIP, serta kelas 1, 2 dan 3. Lantai terakhir, diisi Ruangan perwatan VVIP dan VIP.
Jejak kehadiran rumah sakit ini bermula dari 2008, saat pembukaan Faultas Kedokteran Unismuh Makassar dan memulai terima mahasiswa baru tahun akademik 2008-2009.
Sejak tahun 2012 mahasiswa angkatan pertama itu memasuki Program Profesi dimana Praktek Kliniknya berlangsung di rumah sakit yang jadi mitra. Saat itu dirasakan kebutuhan akan adanya rumah sakit pendidikan tersendiri.
Tahun 2011 dimulai pembangunan RS PKU Unismuh 28 Juli 2011 dengan peletakan baru pertama oleh Menteri Kesehatan RI kala itu, Dr. Dr Endang Sri Rahayu Sedyaningsih, MPH, dihadiri Bupati Gowa, Iksan Yasin Limpo, para pimpinan daerah Muhammadiyah se-Sulsel.
Sepanjang tahun 2016-2020, di akhir periode Rektor 2016-2020 bangunan hamir rampung secara fisik.
Pada periode Rektor Prof Ambo Asse dan BPH Prof Gagaring Pagalung 2020-2024 , dilaksanakan perampungan beberapa bangunan yang belum selesai dan ada penambahan lahan seluas 7.000 m2 untuk pembangunan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Makassar.
Peresmian gedung Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Unismuh Makassar dilakukan langsung oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof. H. Haedar Nashir dan Ketua Umum PP Aisyiah dan dihadiri oleh Direktur SDM BPJS Kesehatan pada tanggal 16 Mei 2022.
Sementara Direktur Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Unismuh Makassar, Prof Syarifuddin Wahid mengatakan perlu waktu dan usaha keras hingga Rumah Sakit PKU Muhammadiyah siap seperti saat ini. Meski demikian, pihaknya berkomitmen menjunjung tinggi Kerja ikhlas, ramah dan unggul.
“Dokter spesialis saat ini ada 28 org orang yang juga merupakan dosen tetap, 23 rang perawat, gizi 3 orang, 1 dokter gigi, 18 polikistik dan 115 tempat tidur. Ke depan pengembangan tidak bisa berpisah dengan fakultas kedokteran.,” ujarnya
Sebagai informasi Rumah Sakit Umum PKU Muhammadiyah Unismuh Makassar (RS Unismuh) telah menggelar Soft Opening, pada Kamis 9 November 2023 lalu, dan telah meraih akreditasi Paripurna dari Lembaga Akreditasi Rumah Sakit seluruh Indonesia (LARSI).(*)