BERANDANEWS – Jakarta, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI meluncurkan dana kerahiman saat Hari Ulang Tahun (HUT) ke-16 lembaga tersebut.
Tidak hanya itu, Bawaslu juga memberikan santunan bagi pengawas pemilu yang gugur dalam tugas.
Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja mengatakan, dana kerahiman sebagai bentuk kepedulian Bawaslu terhadap dedikasi seluruh jajaran pengawas pemilu yang gugur dalam melakukan tugas. Dia berharap dengan adanya dana kerahiman tersebut, Bawaslu akan semakin baik lagi kedepannya.
“Dana kerahiman sebagai bentuk solidaritas dan soliditas Bawaslu terhadap pengawas pemilu yang telah gugur,” kata Bagja, seperti dilansir laman Bawaslu, Selasa (16/4/2024).
Pembentukan dana kerahiman tersebut berlandaskan pada semangat gotong royong dan berasal dari partisipasi ketua, anggota, sekretariat Bawaslu yang diambil dari uang kehormatan, gaji, tunjangan kinerja, dan insentif kinerja.
Dalam acara tersebut, Bawaslu memberikan dana kerahiman secara simbolis kepada tiga ahli waris. Diharapkan dengan adanya bantuan tersebut dapat membantu penghidupan bagi ahli waris.
Bagja menegaskan, salah satu capaian Bawaslu dalam melakukan pengawasan pemilu.
Salah satunya, kata dia, Bawaslu bersama Sentra Penegakan Hukum Terpadu berhasil menyidangkan dugaan tindak pidana pemilu yang dilakukan eks Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) di Kuala Lumpur, Malaysia.
Dalam acara tersebut hadir pula anggota dan ketua Bawaslu periode 2017-2022, ketua dan anggota Bawaslu periode 2012-2017, Ketua dan anggota KPU, Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), dan perwakilan lembaga negara.(*)
