BERANDANEWS – Makassar, Puslitbang (Pusat Penelitian dan Pengembangan) Polri melakukan kunjungan kerja di Polda Sulsel, Senin (20/09).
Tim Puslitbang yang dipimpin Kombes Pol Saefuddin Muhammad SIK bersama anggotanya AKBP Haryono ST, Iptu Sugiarto S.Kom., M.Kom dan konsultan dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) I Dipi Ing Meldy Layooart memperkenalkan Sistem pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) sendiri adalah penyelenggaraan pemerintahan yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk memberikan layanan kepada pengguna SPBE.
Seperti tertuang pada Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik. SPBE ditujukan untuk mewujudkan tata kelola dan manajemen sistem pemerintahan berbasis elektronik yang bersih, efektif, transparan dan akuntabel serta pelayanan publik yang berkualitas dan terpercaya.
Polri telah menjabarkan Perpres No. 95 tersebut dengan membuat Master Plan Teknologi Informasi dan Komunikasi (MPTIK) Polri Tahun 2019-2025 dengan Keputusan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor: Kep/704/V/2018 tanggal 24 Mei 2018.
Pada era Kapolri saat ini hal tersebut selaras dengan 16 Program Prioritas Kapolri, Program Prioritas Kapolri terkait Teknologi Kepolisian adalah program 4 (empat) yaitu Perubahan Teknologi Kepolisian Modern di Era Police 4.0.
Untuk mendukung pelaksanaan kebijakan tersebut Puslitbang Polri melakukan penelitian tentang “Evaluasi Penggelaran Aplikasi di Lingkungan Polri Dalam Rangka Menerapkan Teknologi Informasi Era Police 4.0,” di 7 (tujuh) Polda, salah satunya di Polda Sulsel dan jajaran.
Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah pertama, untuk mengetahui standar yang digunakan dalam pembangunan aplikasi yang tergelar di lingkungan Polri, kedua, mengetahui apakah aplikasi yang tergelar di lingkungan Polri sudah ditempatkan secara terpusat pada infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi (pada data center) Polri.
Ketiga, untuk mengetahui apakah aplikasi kepolisian untuk mendukung layanan eksternal dan internal Polri sudah menyatu dan terintegrasi antar fungsi, keempat, mengetahui apakah data dari aplikasi yang tergelar dapat dikumpulkan, diolah dan disajikan untuk mendukung pengambilan keputusan Pimpinan Polri.
Dan terakhir untuk mengetahui bagaimana tata kelola keamanan data dan informasi dari aplikasi yang tergelar di lingkungan Polri saat ini.
Bersamaan kegiatan penelitian ini juga dilaksanakan Supervisi Penelitian oleh Sespuslitbang Polri F.X. Surya Kumara, S.H.,M.H. dan AKBP Katrina J. Ratu. S.Sos dengan tujuan untuk melakukan analisa dan evaluasi seputar pelaksanaan penelitian yang berlangsung di Polda Sulawesi Selatan dan Polres jajaran.(*)