Penerapan Ojol Day, Makassar Deflasi 0,11%

Penerapan Ojol Day, Makassar Deflasi 0,11%

BERANDANEWS – Makassar, Penerapan Ojol Day di Kota Makassar masih berlanjut. Jajaran pimpinan hingga laskar pelangi lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar ramai-ramai menggunakan ojek online tiap Selasa.

Sebagai seorang inisiator, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto terus menunjukkan konsitensinya dalam menyukseskan program Ojol Day.

Sejak diberlakukan pada 20 September lalu, Danny Pomanto tak pernah luput menggunakan ojek online  saat menjalankan aktivitasnya setiap Selasa.

Jika pada pekan lalu, ia menggunakan Grab dari Kediaman Pribadinya di Jalan Amirullah menuju tempat tugas.

Kali ini, Danny menggunakan Maxim menuju Kantor Balai Kota Makassar, Selasa (1/11).

Tiba di Kantor Balai Kota, Danny menerima audiensi dari berbagai organisasi dan langsung memimpin Rapat Persiapan HUT ke – 415 Tahun Kota Makassar.

“Program ini merupakan upaya kita untuk menekan inflasi pasca kenaikan harga BBM, dan saya harap seluruh pegawai pemerintah kota tetap konsisten menggunakan ojek online ke kantor tiap Selasa,” kata Danny.

Danny Pomanto merasa bersyukur sebab program Ojol Day memberikan dampak positif terhadap peningkatan penggunaan transportasi online. Ada kenaikan 20-25% tiap pekan.

“Alhamdulillah program ini memberikan dampak positif bagi teman-teman driver kita,” tuturnya.

Tak hanya Danny, Wakil Wali Kota Fatmawati Rusdi hingga Sekda M Ansar juga menggunakan ojek online ke tempat tugas.

‘Danny’ Pomanto menyebutkan Kota Makassar mengalami deflasi 0,11% atau inflasi -0,11% berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Makassar inflasi per Oktober 2022.

“Saya baru mendapatkan informasi dari BPS bahwa Kota Makassar mengalami deflasi 0,11%. Itu artinya bahwa kita mendapatkan pengurangan dari kondisi 4,8% tingkat inflasi kita pada periode sebelumnya,” kata Danny Pomanto, Selasa (1/11).

Danny Pomanto mengungkapkan deflasi terjadi tidak lain karena program pengendalian inflasi Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, mulai dari lorong wisata, operasi pasar, hingga ojol day.

“Kerja-kerja kita selama ini yaitu Ojol Day, operasi pasar, dan bagaimana food security di masing-masing lorong itu mulai berproduksi sehingga masyarakat sudah bisa memenuhi kebutuhan pangannya sendiri,” ujarnya.

Begitu pula dengan Ojol Day, kata Danny, program yang mulai diberlakukan sejak 20 September lalu itu mampu menghemat ratusan ribu liter bahan bakar. Di mana seluruh ASN dan laskar pelangi lingkup Pemkot Makassar diimbau menggunakan ojek online setiap Selasa.

“Jika ini kita tingkatkan Insya Allah deflasi akan semakin meningkat,” tegasnya.(*)