BERANDANEWS – Jeneponto, Calon Gubernur Sulsel Nomor Urut 1, Danny Pomanto melanjutkan safari kampanyenya di Kabupaten Jeneponto, Selasa (22/10).
Kedatangannya disambut antusias warga jeneponto. Apalagi saat menyempatkan berkunjung di kediaman pribadi Mantan Wakil Bupati Jeneponto 2013-2018, Mulyadi Mustamu atau yang dikenal dengan Karaeng Tinggi di Kecamatan Bangkala.
Sambutannya luar biasa disajikan Mantan Wakil Bupati satu periode itu. Sebelum mendekati titik rombongan Danny Pomanto dijemput dan diarak menggunakan sepasang kuda.
Setibanya, Danny juga disambut angngaru dan tari padduppa serta ratusan Warga dan relawan.
“Sambutan luar biasa ini menunjukkan jika masyarakat Jeneponto ini memiliki kecerdasan dalam memilih pemimpin yang bisa membawa ke perubahan yang lebih baik,” ucap Danny.
Kedatangan Danny ini disambut antusias ratusan masyarakat yang hadir ingin bertatap muka langsung dan mendengarkan visi misi dari sosok calon Gubernur Sulsel 2024 ini. Salah satunya, perubahan nasib bagi petani dan nelayan.
Tak hanya memaparkan visi misinya, Danny juga mendengarkan keluh kesah warga yang diwakili langsung oleh Karaeng Tinggi yakni terkait infrastruktur.
“Harapan besar masyarakat Jeneponto terkait infrastruktur jalan saya sudah punya rencana. Lingkar pesisir Sulsel dan kita akan bangun 9 kawasan termasuk dengan jalan tol pesisir yang dimulai dari Pinrang sampai ke Jeneponto. Sudah ada investor padahal saya belum jadi Gubernur. Ini nanti menguntungkan warga Jeneponto semakin maju,” jawab Danny.
Karenanya, Danny mengimbau untuk memilih pemimpin yang mampu mengubah nasib masyarakat dan sudah memiliki bukti.
“Kepemimpinan saya di Makassar gaji RT/RW Rp 75 ribu awalnya dan sekarang susah 1,5 juta tahun depan sudah Rp 2 juta. Ini namanya merubah nasib,” sebutnya.
Selain itu, DIA juga akan memprioritaskan program berkenaan layanan kesehatan yang akan lebih mudah dijangkau masyarakat, dan program layanan kesehatan gratis, mengingat masih banyak masyarakat di desa yang tidak memiliki kartu BPJS.
“Itu hal sangat sederhana karena di Makassar kepemimpinan saya hingga saat ini sudah 99 persen wargaku memiliki bpjs kesehatan dan yang kurang mampu dibayarkan oleh Pemerintah. Ini sudah terbukti jadi sekarang masyarakat bisa memilih yang terbaik,” tuturnya.
Diakhir, DIA menyampaikan, sebagai seorang yang memimpin kota Makassar selama dua periode, ketika menjadi seorang pemimpin maka yang menjadi tujuan utama adalah membahagiakan masyarakatnya.
Sementara, Wakil Bupati Jeneponto 2013-2018, Mulyadi Mustamu atau dikenal dengan Karaeng Tinggi menyatakan dukungan penuh untuk pasangan nomor urut 1, DIA di Pilgub Sulsel.
“Jangan ditanya lagi, hari ini kita tunjukkan kesolidan kita mendukung DIA. Kita sudah bergerak dan insyaAllah menang,” tukasnya.
Mendengar hal itu, seluruh hadirin meneriakkan “DIAmi Gubernurku sembari berebutan untuk melakukan swafoto bersama.
Sebelum ke kediaman Karaeng Tinggi, Danny juga menyempatkan berdialog dengan puluhan warga desa Palantikkang, Jeneponto. (*)