BERANDANEWS – Jakarta, Anggota DPR RI dari Fraksi PKS Meity Rahmatia menanggapi soal sejumlah Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) yang mengalami kelebihan kapasitas.
Hal tersebut disampaikan Meity dalam Program PKS Legislatif Report Paripurna di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Selasa, (21/01) lalu.
“Saya melakukan reses selama kurang lebih satu bulan, selama reses khususnya dari Komisi XIII ada banyak hal terkait permasalahan di lembaga permasyarakatan. Terutama mendominasi yang kita ketahui dari crowded ya, lapas yang sangat crowded,” ungkap Anggota DPR RI dari Dapil Sulawesi Selatan I ini.
Kemudian juga, imbuhnya, hampir seluruh Lapas itu terkait dengan pembangunan, banyak yang bocor, apalagi terkait musim hujan sekarang.
“Dan kapasitas 1 kamar 12 orang itu dari latihan 1 sampai latihan 3 bocor semua. Nah ini perlu perhatian khusus, kemudian juga yang jadi bahan permasalahan banyak CCTV. Dari 12 CCTV, sembilan diantaranya mati,” ungkap Meity.
Inilah, kata Meity, beberapa hal yang perlu diketahui ada apa dengan lembaga permasyarakatan.
“Apakah kurang perhatian dari kalapas nya dan sebagainya.
Karena mungkin juga perlu pengadaan yang lebih spesifik lagi mengenai banyaknya kamera-kamera yang mati di lapas itu. Ini yang jadi pertanyaan besar bagi saya,” terang Meity.
“Mudah-mudahan Pemerintah bisa lebih menindak lanjuti untuk ke depannya, agar kondisi Lapas lebih baik lagi”, tambahnya.(*)