BERANDANEWS – Makassar, Jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan fokus mengantisipasi lonjakan penularan Covid-19, dengan mengerahkan 4.550 personel yang tergabung dalam operasi lilin yang akan diglear mulai 22 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022 mendatang.
Plt Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Ade Indrawan menegaskan, operasi lilin berfokus antisipasi lonjakan kasus Covid 19 dengan melakukan pembatasan mobilitas warga menghindari terjadinya gelombang ketiga Covid-19.
“Sesuai dengan penekanan Kapolda Sulsel, Irjen Pol Nana Sujana agar setiap satker, baik Polrestabes-Polres untuk belajar dari pengalaman tahun lalu yang mengalami lonjakan. Ribuan personel akan stand by dan berpatroli di sejumlah titik keramaian, termasuk tempat wisata.
Selain itu, Polri akan menjamin keamanan pelaksanaan Nataru yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat. Seperti akan ada razia kembang api, petasan dan lainnya
“Ribuan personel disiagakan pada gereja-gereja dengan melibatkan TNI dan pemerintah setempat. Personel di lapangan telah diinstruksikan untuk melakukan upaya-upaya yang humanis”, jelas Ade.
Sementara itu, Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Lando menyebut, pengamanan operasi lilin yang secara garis besar konsep pengamanannya hampir sama dengan tahun lalu.
“Pesta kembang api dilarang, area publik tidak dibuka untuk umum, termasuk pawai tahun baru,” jelas AKP. Lando.(*)