BERANDANEWS – Makassar, Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman meresmikan pembangunan Masjid Aisyah di Kompleks Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Ahad (3/9).
Peresmian ini renovasi ulang Masjid yang lama agar jamaah bisa lebih nyaman dan aman beribadah di masjid ini.
Masjid Aisyah di Rujab Gubernur Sulsel tetap berbatasan langsung dengan bahu jalan. Tentunya memberi ruang bagi warga sekitar untuk beribadah di masjid ini.
Di samping masjid juga dihadirkan kolam ikan yang memberikan kesejukan yang dapat memanjakan mata. Pembangunan juga tetap mempertahankan pohon-pohon existing di bagian badan masjid.
Masjid Aisyah ini dibangun dengan kapasitas 288 jamaah. Dengan fungsi bangunan sebagai tempat ibadah yang terbuka untuk masyarakat sekitar kompleks dan masyarakat umum untuk melaksanakan Salat.
Berada pada lokasi strategis di pusat kota lama Makassar. Adapun arsitektur unik dengan kubah tunggal melingkupi seluruh atap dan sebagian dinding bangunan.
Filosofi arsitektur bangunan berbentuk telur, 5 baris skylight melambangkan Rukun Islam dan 6 segmen enamel melambangkan Rukun Iman. Dilengkapi kubah struktur rangka pipa baja SCH dan penutup kombinasi pelat enamel dan membrane/skylight.
Bangunan gedungnya hemat energi, dengan penghawaan alami (cross ventilation) melalui dinding yang terbuka dan dibantu penghawaan mekanis (kipas angin), pencahayaan alami melalui membrane kubah (skylight) dan dinding yang terbuka. Bangunan tanpa pagar, menguatkan kesan masjid yang terbuka untuk umum.
Terdapat pula 2 unit menara sebagai penanda visual dan suara di kawasan.
“Alhamdulillah, hari ini meresmikan Masjid Aisyah di Rujab Gubernur,” kata Andi Sudirman.
Ia pun berharap dengan hadirnya Masjid Aisyah ini dapat bermanfaat bagi masyarakat umum khususnya Muslim untuk melaksanakan Salat.
“Kita harap masyarakat sekitar maupun yang melintas untuk senantiasa memakmurkan Masjid dan melaksanakan Salat berjamaah di sini,” jelasnya.
Pemanfaatan perdana ditandai dengan pelaksanaan Salat Subuh berjamaah.(*)