BERANDANEWS – Makassar, Ribuan masyarakat Kabupaten Jeneponto begitu antusias mengikuti jalan santai Sulsel Anti Mager bersama Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
Jalan Santai 10 ribu langkah ini berlangsung dengan rute jalan sehat, start dan finish di Lapangan Passamaturukang di Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Selasa (25/10).
Masyarakat Jeneponto yang didominasi oleh ibu-ibu begitu bersemangat melakukan jalan santai.
Jalan sehat Anti Mager, kerap digalakkan oleh Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman untuk membudayakan peningkatan kualitas hidup sehat.
Menariknya, dalam Sulsel Anti Mager ini dengan hadiah utama berupa seekor kuda. Serta sejumlah hadiah lainnya, seperti sepeda, tv, dan lain-lain.
Salah seorang peserta, Amalia mengaku antusias ikut kegiatan ini. Terlebih hadirnya orang nomor satu di Sulsel itu.
“Selain doorprize saya juga semangat mengikuti karena kami akan jalan santai bersama warga Jeneponto karena jarang dilaksanakan dan bisa ketemu Pak Gubernur langsung,” sebut Guru UPT SD Negeri 9 Binamu Jeneponto.
Sama halnya diungkapkan perempuan berusia 45 tahun bernama ibu Ida, “semangat jalan, dukung Sulsel Anti Mager,” pungkasnya.
Usai jalan santai, Andi Sudirman menyerahkan hadiah utama kuda jalan santai ‘Sulsel Anti Mager’ di Kabupaten Jeneponto.
“Kemarin saya berpikir apa hadiahnya, paling tepat itu kuda. Kuda harus kita lestarikan bahwa ini khas kita,” kata Andi Sudirman.
Gubernur Sulsel, mengajak masyarakat untuk mengkampanyekan anti malas gerak (mager) mengikuti jalan Sulsel Anti Mager ini.
“Terima kasih karena orang Jeneponto mau bergerak dan menggalakkan gerakan Anti Mager ini, dengan pakaian warna-warni,” sebutnya.
“Jeneponto Gammara, Sulsel Andalan, Anti Mager Sehat Produktif,” ucap Andi Sudirman memberikan yel-yel kembali usai menyerahkan hadiah.
Penerima hadiah utama, Satpol PP Kabupaten Jeneponto, Mukhtar mengaku kaget dengan hadiah yang diraih.
“Saya kaget dapat hadiah kuda, saya bersyukur sekali, apalagi ini usai diserahkan diminta langsung Pak Gubernur untuk menaiki kuda ini,” sebutnya.
Selain itu, Gubernur menyerahkan penghargaan kepada guru dan siswa berprestasi Jeneponto.
“Siswa kami juara 1 lomba membatik. Kami sangat senang karena Pak Gubernur langsung yang menyerahkan,” sebut Guru SLB Negeri 2 Jeneponto, Risnawati.
“Saya tidak menyangka piagam ini dari pak Gub langsung. Kami selama ini bekerja maksimal saja,” sebut Guru SMA Negeri 6 Jeneponto, Wayang S.
Selain itu Gubernur juga menyerahkan 5 beasiswa pendidikan kepada anak yatim piatu dan yatim.
Sebelum memulai jalan sehat, Gubernur memimpin doa untuk korban longsor di Dusun Kampasa, Desa Loka, Kecamatan Rumbia, yang terjadi pada Jumat (14/10) lalu. (*)
