BERANDANEWS – Makassar, Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) pada 14 Februari 2024 mendatang, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Makassar mengambil inisiatif yang proaktif dengan menggelar sosialisasi pemilu damai di kawasan Car Free Day (CFD) Jalan Boulevard, Ahad (28/1).
Kegiatan ini tak hanya berfokus pada pemilu damai, tapi juga mengajak masyarakat untuk tidak golput dan menjadi pemilih yang cerdas.
Kepala Diskominfo Kota Makassar Ismawaty Nur menekankan pentingnya pemilu sebagai pesta demokrasi yang meriah.
“Pemilu bukan hanya tentang memilih pemimpin, tetapi juga merayakan semangat demokrasi. Kami ingin setiap warga Indonesia, khususnya di Makassar, menjadi pemilih yang cerdas, menggunakan hak pilihnya dengan bijak, serta menghormati pilihan orang lain,” ungkapnya.
Dengan menggandeng sejumlah organisasi jurnalis, Diskominfo Makassar juga menyerukan pentingnya menghindari penyebaran informasi hoax dan konten negatif.
“Mari jadikan pemilu ini sebagai ajang pemilihan yang beradab. Hindari penyebaran berita palsu yang bisa merusak tatanan demokrasi kita,” lanjut Ismawaty.
Adapun beberapa poin penting yang disampaikan Diskominfo Makassar dalam sosialisasi tersebut di antaranya, masyarakat dihimbau untuk menyadari peran mereka dalam demokrasi dan menggunakan hak pilihnya dengan cerdas.
Kemudian, masyarakat diminta untuk menilai integritas dan kapabilitas para calon-calon dalam pemilihan dan memahami bahwa pilihan mereka akan menentukan arah pembangunan dan kesejahteraan daerah.
Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk menelusuri latar belakang, pendidikan, aktivitas sosial, serta visi misi calon-calon, tidak terpengaruh informasi palsu yang dapat mengganggu proses pemilu.
Serta Mendorong pemilih untuk memilih pemimpin dengan program kerja yang jelas dan terukur.
“Sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya berpartisipasi dalam pemilu serta memilih dengan bijak dan bertanggung jawab. Dengan demikian, Pemilu di Kota Makassar akan berjalan damai, demokratis, dan menghasilkan pemimpin yang terbaik untuk masa depan bangsa,” pungkas Ismawaty.
Selain itu Ismawaty Nur juga menekankan pentingnya peran generasi muda dalam proses demokrasi. Dengan memastikan suara mereka terdengar, kata dia, maka bersama-sama dapat diciptakan masa depan yang lebih baik bagi Indonesia.
“Dengan meningkatnya jumlah pemilih muda pada Pemilu 2024, Kami dari Diskominfo Kota Makassar merasa perlu memberikan edukasi kepada masyarakat secara umum, khususnya pemilih muda,” ucap Ismawaty.
Pihaknya juga secara khusus mengajak kaum milenial agar tidak golput dan memanfaatkan hak pilihnya pada Pemilu 2024 sembari mengingatkan masyarakat untuk tetap berhati-hati dalam menerima informasi.
“Mengingat maraknya hoaks yang bertebaran di media sosial, masyarakat diharapkan dapat memfilter informasi dengan cerdas dan tidak terjebak dalam penyebaran berita palsu,” jelas Ismawaty.
Kata Ismawaty, momentum Pemilu ini menjadi kesempatan istimewa bagi bangsa dan negara Indonesia untuk mewujudkan kehidupan demokrasi yang berkualitas.
“Sehingga hasil yang positif selama lima tahun ke depan dapat dinikmati seluruh masyarakat tanpa terkecuali,” pungkasnya.(*)