Cara Aman Menghadapi Banjir

Cara Aman Menghadapi Banjir

Intensitas Hujan beberapa wilayah di Indonesia diprediksi masih tinggi. Akibatnya banjir melanda, termasuk wilayah di Sulawesi Selatan saat ini.

Untuk menghadapi bencana banjir, biasanya banyak orang yang panik dan bingung harus melakukan apa untuk tetap selamat dan bisa bertahan hingga dievakuasi dan mendapat bantuan.

Lantas hal-hal apa saja yang harus dilakukan saat banjir agar bisa selamat dan bertahan, berikut tipsnya:

Saat banjir, usahakan tetap update dengan situasi perkembangan terbaru, selain ponsel berita teranyar juga bisa didapatkan dari radio. Simak daerah mana saja yang terkena, mana saja jalan-jalan yang aman untuk dilalui, harus berlindung ke daerah mana, dan apa yang yang harus dilakukan jika tim SAR setempat memerintahkan untuk meninggalkan rumah.

Selain itu, dihimbau untuk selalu bawa tas darurat atau emergency kit yang berisi barang-barang penting seperti persediaan air, obat-obatan, pembalut, kunci rumah, kunci kendaraan, makanan kering, hingga dokumen-dokumen penting dalam tas kontainer portabel seperti duffel bag, ransel, atau koper dengan roda.

Sementara untuk proses evakuasi saat terjadinya banjir, segeralah keluar mengosongkan rumah. Mengabaikan peringatan seperti itu bisa membahayakan keselamatan keluarga dan merepotkan petugas yang mungkin akhirnya harus menyelamatkanmu sekeluarga.

Membawa emergency kit, ikuti rute yang memang ditunjukkan oleh para petugas resmi, jangan nekat mencoba jalan pintas, yang malah bisa membuat tersasar atau malah sampai di daerah yang berbahaya. Buat pengaturan sedemikian rupa untuk hewan peliharaan Anda.

Buat pengumuman, tinggalkan catatan yang memberitahu orang lain ketika kamu pergi dan ke mana kamu pergi. Jika memiliki kotak surat, tinggalkan catatan di sana.

Sebaiknya tidak melintasi area yang terkena banjir? Sebab jika nekat menerjang banjir dengan berjalan kaki, air cepat bisa menyapu tubuh.

Jika berada di dalam mobil, jangan mengemudi melalui jalanan yang banjir atau underpass. Sebab kedalaman air mungkin lebih dalam dari yang terlihat, dan mobil bisa tiba-tiba mati mesin atau tersapu oleh air dengan cepat. Hindari menyeberangi jembatan jika airnya tinggi dan mengalir dengan cepat.

Jika terjebak di mobil ketika berada di titik daerah perairan yang airnya bisa naik dengan cepat, tinggalkan saja mobil dan segera selamatkan diri.

Dan yang terakhir hindari kontak dengan tiang listrik dan lampu jalan yang masih dialiri listrik karena dapat berakibat fatal bagi Anda.