Calon Kuat Pj Gubernur Sulsel menurut Akademisi UIN Alauddin Makassar

Akademisi UIN Alauddin Makassar, Ibnu Hajar Yusuf

BERANDANEWS – Makassar, Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, tidak lama lagi akan mengakhiri masa jabatannya.

Posisinya akan digantikan oleh pejabat pimpinan tinggi madya yang ditunjuk oleh pemerintah pusat dalam hal Kementerian Dalam Negeri. Statusnya sebagai penjabat gubernur atau Pj.

Fraksi di DPRD Sulsel kabarnya sudah mulai membahas nama calon penjabat (Pj) Gubernur pengganti Andi Sudirman untuk diusulkan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Nama yang diusulkan oleh fraksi kemudian akan dimusyawarahkan bersama dengan pimpinan DPRD untuk dikerucutkan menjadi tiga nama calon.

Dalam waktu dekat ini nama-nama yang diusulkan akan diputuskan. Dan pada tanggal 9 Agustus 2024 mendatang nama-nama tersebut sudah harus diterima oleh Mendagri.

Kabarnya ada sejumlah nama yang akan mengisi jabatan Pj Gubernur Sulsel, seperti Rektor Unhas, Prof. Dr. Jamaluddin Jompa, Rektor UNM Prof. Dr. Husain Syam, Staf Ahli Bidang Kedaulatan Wilayah dan Kemaritiman Menko Polhukam, Laksma TNI Abdul Rivai, Inspektur Utama Setjen DPR RI yang pernah menjadi Kapolda Sulsel, Komjen Nana Sudjana, Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Depdagri, Dr Drs Bachtiar MSi, dan Direktur Jenderal Otonomi Daerah Depdagri, Dr Akmal M Piliang, dan Dirjen Perkebunan Kementan RI, Andi Nur Alamsyah.

Kemudian disebut-sebut ada Drs. H. Jufri Rahman.,M.Si yang merupakan staf ahli bidang pemerintah dan otoda Kemenpan RB serta Inspektur Jenderal Depdagri, Komjen Pol Drs. Tomsi Tohir,

Menanggapi pengganti Gubernur Sulsel, Dosen UIN Alauddin Makassar, Ibnu Hadjar Yusuf mengatakan dari sejumlah figur yang disebut sama-sama berpeluang untuk menduduki posisi penjabat Gubernur

“Dari beberapa nama yang muncul dari pemberitaan, yang muncul semua berpeluang, namun hanya ada dua yang menonjol, yakni Nana Sudjana dan Rivai Ras,” kata Ibnu Hajar, Rabu (2/8).

Ditambahkan dari dua nama tersebut, yang punya kans kuat mengisi jabatan Pj Gubernur, mantan Kapolda Sulsel Nana Sudjana dinilai lebih unggul dan berpengalaman di Sulsel. Menurutnya Nana Sujana lebih tahu kondisi yang ada di Sulsel.

“Dia mantan Kapolda (Nana Sujana) dan dia tahu kondisi yang ada di Sulsel, itu salah satu keunggulan dan peluang untuk menjadi Pj Gubernur,” jelasnya.

Selain itu, mantan aktivis ini menyebut, selama ini track recordnya sewaktu menjabat Kapolda Sulsel dinilai mampu menyelesaikan segala persoalan yang ada di Sulsel

“Sewaktu dia menjabat Kapolda, beliau terbilang mampu mengatasi permasalahan dengan cepat dan terukur”, jelas Ibnu Hajar.

Terkait potensi konflik jelang Pemilu 2024, Ibnu Hajar menambahkan kapasitas Nana Sujana dinilai mampu meredam segala permasalahan yang ada.

“Kapasitas beliau, dari segi pengalaman sangat menguasai kondisi yang ada di Sulsel, sehingga konflik horizontal, utamanya masalah kamtibmas bisa dikendalikan” jelas Ibnu Hadjar.(*)