Berandasulsel.com – Makassar, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulawesi Selatan memberikan bantuan alat pelindung diri (APD) untuk para bidan.
Kepala Perwakilan BKKBN Sulsel Andi Ritamariani mengikuti pertemuan daring ini dari kantornya di Jalan AP Petta Rani. Didampingi sejumlah pejabat di jajarannya, Andi Rita menyerahkan APD kepada Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Sulsel Hj Suriani. Sementara di Jakarta, Kepala BKKBN Pusat dr Hasto Wardoyo menyerahkan APD secara simbolis kepada Ketua IBI Pusat Dr Emi Nurjasmi.
Dalam pertemuan itu, Emi Nurjasmi mewakili bidan di seluruh Indonesia menyampaikan terima kasih kepada BKKBN yang telah menunjukkan kepeduliannya terhadap mitranya dalam urusan KB. Menurutnya, pandemi covid-19 telah memunculkan kekhawatiran akan berdampak terhadap kepesertaan KB di Indonesia.
”IBI sangat mengkhawatirkan kondisi yang tengah terjadi saat ini. Karena 60 persen pelayanan KB di Indonesia dilakukan praktik mandiri bidan. Sementara mereka kini juga berhadapan dengan covid-19. Sekarang yang perlu dipikirkan adalah bagaimana memproteksi diri mereka. Sebab banyak di antaranya yang berada di daerah terpencil dan wilayah perdesaan,” ujar Emi.
Ia menyebut, bidan membutuhkan APD berupa penutup wajah, karena mereka memberikan pelayanan kepada orang yang tidak bisa dipastikan apakah terpapar covid-19 atau tidak.
”Bidan berharap diberikan perhatian serta fasilitasi agar terhindar dari paparan covid-19. Saya sudah berkoordinasi dengan teman-teman perwakilan BKKBN di provinsi. Mudah-mudahan bisa dilanjutkan ke kabupaten/kota,” jelasnya.
Menurut Dr Emi, bidan tidak juga menuntut APD yang canggih untuk mereka. Cukup yang sederhana saja sebagai pembatas muka. (*)