BERANDANEWS – Makassar, Alat peraga kampanye (APK) milik pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham (MULIA), ditemukan rusak dan terjatuh di beberapa titik.
Hal ini mencuri perhatian karena APK paslon lainnya tetap berdiri tanpa kerusakan di lokasi yang sama.
Tim Hukum Paslon MULIA, Juhardi Joe, merespons kejadian ini dengan tegas. Pihaknya bahkan telah melakukan pengecekan di lapangan.
“Memang benar informasi yang disampaikan tim kecamatan bahwa APK MULIA di beberapa titik mengalami kerusakan dan terjatuh,” ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (22/10).
Juhardi menjelaskan, jika kerusakan ini terbukti disengaja, maka tindakan tegas akan diambil. Namun, ia juga menyarankan untuk terlebih dahulu mempertimbangkan kemungkinan bahwa penyangga APK mungkin tidak dipasang dengan kuat, sehingga mudah terjatuh.
“Kami meminta agar KPU Kota Makassar melakukan pembenahan dan meninjau ulang penempatan APK,” terangnya.
“Bisa saja karena pemasangan yang kurang kuat, APK kami lebih rentan. Namun, mengingat APK milik paslon lain masih berdiri kokoh, penting untuk diselidiki lebih lanjut,” sambung Juhardi.
Lebih jauh, Juhardi mengusulkan agar KPU membentuk satuan tugas (Satgas) khusus untuk mengawasi APK di lapangan.
“Pengawasan yang lebih ketat sangat diperlukan. Mari kita hargai proses demokrasi yang adil, jujur, dan damai, seperti yang selalu disosialisasikan oleh KPU,” katanya.
Juhardi juga mengingatkan pentingnya saling menghormati di antara semua pihak yang terlibat dalam pemilu.
“Jika di kemudian hari kami menemukan bukti bahwa kerusakan ini disengaja, maka kami tidak akan ragu untuk melaporkannya ke pihak berwajib. Ini bukan hanya soal persaingan politik, tetapi juga soal profesionalisme dan kejujuran dalam proses demokrasi,” tegasnya mengakhiri.(*)
