Berandasulsel.com – Makassar, Upacara pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka tingkat Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) dalam rangka peringatan Ke 75 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2020, digelar di Baruga Lounge, Kantor Gubernur Sulsel.
Pengukuhan tersebut dihadiri oleh pasukan yang juga dilaksanakan secara virtual, dikarenakan kondisi pandemi Covid-19. Pasukan juga dibatasi, hanya enam orang.
Di awal pelaksanaan upacara, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sulsel, Andi Arwin Azis, menyampaikan laporan pelaksanaan proses awal hingga akhir persiapan pasukan pengibar bendera.
“Selama pelatihan para anggota paskibraka ditempa, terutama soal kedisiplinan. Mengingat tugas yang diemban diharapkan berjalan dengan sukses dan lancar,” ungkap Andi Arwin Azis.
Bermakna Paskibraka berjiwa kesatria, bertanggung jawab dan rela berkorban untuk ibu pertiwi.
“Pengorbanan cita-cita proklamasi, perjalanan belum selesai. Karna tidak semua orang bisa dipilih untuk menjadi anggota paskibraka. Yang betul, memiliki integritas dan nilai yang tinggi,” sambungnya
Terlihat pembacaan ikrar Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Tingkat Sulsel berjalan sangat khidmat.
Sementara, Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman yang juga sebagai Inspektur pada upacara pengukuhan tersebut, menyampaikan, semangat seperti anggota Paskibra ini, ikatan persaudaraannya kuat sekali.
Iapun bercerita tentang pengalaman baris berbaris. Ia menyampaikan bahwa pelatihan kepaskibrakaan sangat bermanfaat untuk masa depan.
“Salah satunya manfaat kedisiplinan yang diperoleh saat latihan. Semua butuh kedisiplinan, dimanapun baik itu di lingkungan militer, juga swasta,” ungkapnya.
Bagi Wagub Andi Sudirman Sulaiman, anggota Paskibraka harus menjadi contoh, sebab mengandung nilai continue.
“Patriot kepada Negara sangat penting, dulu orang berjuang mendapat kemerdekaan, saat ini, tantangan bagi kita adalah mempertahankan kemerdekaan,” jelasnya.
Ia kemudian berpesan kepada anggota Paskibraka Sulsel yang sudah menjadi anggota paskibraka, orangtua sangat bangga. “Jadilah anak yang patuh dan soleh kepada orangtua, jangan pernah membuat orangtua meneteskan air mata karena keluhan kita,” pesannya.
Setelah menyampaikan sambutan, Wagub membacakan naskah pengukuhan kepada Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Sulsel yang akan bertugas pada tanggal 17 Agustus 2020. (*)