Politeknik Indonesia Jajaki Kerja Sama Strategis dengan BBIHPMM untuk Tingkatkan Kapasitas Mahasiswa

Direktur dan Jajaran Polteknik Indonesia saat audiensi bersama pihak BBIHPMM di Makassar

BERANDANEWS – Makassar, Politeknik Indonesia (Polindo) terus memperluas jejaring kemitraannya.

Kali ini, kampus vokasi tersebut menjajaki kerja sama dengan Balai Besar Industri Hasil Perkebunan Makassar (BBIHPMM) sebagai langkah strategis dalam peningkatan kapasitas dan kompetensi mahasiswa di bidang industri.

Direktur Politeknik Indonesia, Prof Dr. Muhammad Asdar, SE., M.Si., CWM menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan bagian dari upaya institusi dalam menghadirkan pendidikan vokasi yang selaras dengan kebutuhan industri.

“Penjajakan kerja sama ini sangat penting, karena dapat membuka ruang kolaborasi nyata antara dunia pendidikan dan dunia industri. Mahasiswa tidak hanya belajar di kelas, tapi juga akan mendapatkan pengalaman langsung di lapangan melalui program magang, riset terapan, hingga inkubasi produk inovatif,” ujarnya usai audiensi bersama pihak BBIHPMM, Senin (8/7) lalu.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya sinergi dengan lembaga pemerintah seperti BBIHPMM yang memiliki fasilitas dan kapasitas dalam hilirisasi hasil perkebunan, terutama yang potensial dikembangkan di Sulawesi Selatan.

Sementara itu, pihak BBIHPMM menyambut baik rencana kerja sama tersebut dan berharap kolaborasi ini dapat mendukung penguatan ekosistem inovasi di sektor agroindustri, sekaligus meningkatkan kesiapan tenaga kerja muda menghadapi tantangan revolusi industri 4.0.

Agenda penjajakan kerja sama ini juga mencakup penyusunan program pelatihan bersama, magang mahasiswa, pengembangan teaching factory, dan pemanfaatan laboratorium, pelatihan serta fasilitas pengujian milik balai industri.

Politeknik Indonesia sendiri dikenal aktif menjalin kemitraan dengan berbagai stakeholder, baik pemerintah, dunia usaha, maupun komunitas industri, demi mencetak lulusan vokasi yang kompeten, adaptif, dan siap kerja.(*)