Debat Pilgub, Danny – Azhar Bakal Jadikan Budaya Unggul di Sulsel

Pasangan Calon Gubernur nomor urut 1, Danny-Azhar dan Paslon 02, Andi Sudirman - Fatmawati usai debat Pilgub Sulsel perdana di Hotel Pourt Point

BERANDANEWS – Makassar, Calon Gubernur, Moh Ramdhan “Danny” Pomanto dan Wakil Gubernur Sulsel, Azhar Arsyad Nomor Urut 1 bakal menjadikan Budaya lebih baik di Sulawesi Selatan.

“Insya Allah di provinsi, kita akan menjadikan budaya menjadi budaya unggul. Hal ini untuk mencerminkan nilai-nilai positif, moralitas, etika, dan standar yang tinggi dalam masyarakat,”ujar Danny Pomanto dalam Debat Pilgub Sulsel, di Hotel Four Point By Sheraton, Senin, (28/10), Malam.

Menurut Wali Kota terbaik itu, Budaya unggul biasanya ditandai dengan kejujuran, integritas, keberanian, kerja keras, kerjasama, inovasi, dan tanggung jawab sosial.

“Alhamdulillah. Saya kira, paling utama dengan kami, adalah membuat program menyatukan kepada umat. Di mana seluruh umat beragama bekerja masing-masing dan mengurus umatnya,”ungkap Danny Pomanto.

Ia menyampaikan, semua itu telah menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Kota Makassar. Dengan melestarikan budaya Indonesia khususnya di Sulawesi Selatan.

“Kita sudah mengabadikan semua dengan membangun Kapal Pinisi dan Rumah Tongkonan Toraja yang menjadi ciri khas budaya Sulawesi Selatan. Sehingga kita ingin mempopulerkan budaya kita menjadi unggul kelas dunia,” singkat Danny Pomanto.

Lebih jauh, lanjutnya, dalam sehari anak-anak telah melihat dan menyaksikan pembuatan rumah Toraja.

” 2000 anak-anak bisa menyaksikan pembuatan Tongkonan Rumah Toraja. Sekarang kita menikmati di sepanjang Pantai Losari. Itulah kehebatan budaya kita yang luar biasa,”paparnya.

Sebelumnya, Pendeta Gereja Toraja Jemaat Singki’ Pangrante, David Lylipali menyampaikan, sosok Danny Pomanto wajib dipilih pada Pilkada Serentak tahun ini. Karena dinilai kinerjanya sudah nyata dan bisa dibuktikan dengan perkembangan Kota Makassar pada saat ini.

“Pak Danny wajahnya Kota Makassar sekarang. Namun harus menjadi wajahnya di Sulsel untuk orang Toraja. Ini Gubernurku kita,”ujarnya. (*)