BERANDANEWS – Makassar, Dalam rangka menjaga situasi keamanan dan ketertiban jelang Pilkada Serentak 2024, Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Dr. Mokhamad Ngajib, SIK, MH, menggelar Cooling System dan Silaturahmi bersama Tripika Kecamatan Mariso pada Rabu (05/09).
Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, Ketua RW/RT, Dewan Lorong, Ketua FKPM, Ketua LPM, serta Satuan Keamanan Lingkungan (Sat Kamling) se-Kecamatan Mariso.
Hadir dalam acara tersebut pejabat utama Polrestabes Makassar, di antaranya Kabag Ops Darminto, Kasat Binmas AKBP H. Risman, dan Kasi Propam Kompol H. Supriadi Idrus. Selain itu, Kapolsek Mariso Kompol I Wayan Suanda, SH, Danramil Mariso yang diwakili Pelda Nawir Aswin Kartapati, serta Camat Mariso Harun, S.STP, M.Si turut mendampingi.
Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Dr. Mokhamad Ngajib, dalam sambutannya, menekankan pentingnya menjaga budaya Makassar, yakni sipakatau, sipakalebbi, dan sipakainge yang menyatu dalam konsep mabbulo sibatang. Menurutnya, budaya persaudaraan ini menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan pemilu sebelumnya di kota Makassar.
“Inilah kunci keberhasilan dari masyarakat kota Makassar dalam pemilu kemarin, karena budaya tadi, di mana masyarakat saling menghargai dan memuliakan satu sama lain,” ujar Kapolrestabes.
Kapolrestabes juga berharap agar warga Makassar, khususnya Kecamatan Mariso, dapat menggunakan hak pilihnya dengan bijaksana pada Pilkada 2024 mendatang dan tidak terpengaruh oleh praktik politik uang.
Melihat ke belakang, Kapolrestabes mengapresiasi keberhasilan masyarakat Makassar dalam menjaga ketertiban selama bulan Ramadhan 2024 tanpa ada konflik antar kelompok, sebuah pencapaian yang menurutnya luar biasa berkat dukungan aktif warga, khususnya dari Kecamatan Mariso.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa Pilkada tahun ini akan memilih dua calon pemimpin, yakni Walikota Makassar dan Gubernur Sulawesi Selatan. Kapolrestabes menyebutkan bahwa tahapan Pilkada sudah mulai berjalan, meskipun sempat muncul sedikit riak berupa spanduk provokasi yang berhasil diredam.
“Alhamdulillah, sudah tidak ada lagi spanduk provokasi. Saya mohon agar bapak ibu saat tahapan kampanye nanti, lakukan kampanye yang sejuk, kalau bisa tidak usah ada pawai apalagi menggunakan knalpot brong,” pesannya.
Pada pertemuan ini, Kapolrestabes juga membuka sesi tanya jawab untuk mendengarkan masukan dan kritik dari peserta yang hadir. Berbagai aspirasi terkait keamanan dan ketertiban dalam Pilkada mendatang disampaikan oleh tokoh masyarakat. Kapolrestabes mendengarkan dengan seksama dan berjanji akan menindaklanjuti setiap masukan demi terwujudnya Pilkada yang aman, damai, dan kondusif.
“Mohon doa dan dukungan bapak ibu sekalian, semoga pelaksanaan Pilkada tahun 2024 bisa berjalan aman, damai, dan kondusif,” pungkas Kapolrestabes Makassar.(*)