BERANDANEWS – Makassar, Rapat Koordinasi (Rakor) Kesiapan Penyelenggaraan Pilkada Serentak Tahun 2024 Wilayah Kalimantan, Sulawesi dan Maluku, di Phinisi Ballroom Hotel Claro, Jl. A. Pettarani, Kota Makassar, Rabu, (26/06).
Rakor dibuka langsung Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia (Menkopolhukam RI) Marsekal TNI (Purn) Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto S.I.P.
Dalam sambutannya Menkopolhukam RI meminta seluruh kementerian hingga lembaga untuk menjaga stabilitas politik, hukum dan keamanan dijaga menjelang Pilkada serentak mendatang.
Menteri Hadi meminta TNI, Polri dan BIN memetakan wilayah yang berpotensi terjadi konflik guna mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan.
“Untuk TNI, Polri dan BIN dalam pemetaan wilayah harus petakan wilayah yang berpotensi konflik, sebelum ada gangguan kita udah mitigasi, jangan sampai terjadi sehingga ganggu pelaksanaan pemilu serentak. TNI Polri harus tahu sebelum kejadian sehingga bisa dimitigasi dulu,” jelas Hadi.
Agar Pilkada berjalan aman, dibutuhkan sinergitas TNI Polri serta peran lembaga penegakan hukum terpadu lainnya.
“Netralitas dan sinergitas pada pelaksanaan pilkada serentak guna menjaga keamanan dalam pelaksanaan pemilu yaitu Gakkumdu, penegakan hukum terpadu, ada Bawaslu, ada jaksa, ada kepolisian, mendengarkan langsung yang akan disampaikan,” jelasnya.
Selain itu, Hadi juga menekankan peran pemerintah daerah dalam penyelenggaraan Pilkada serentak 2024 untuk dapat menjaga situasi aman di daerahnya masing-masing.
Rakor dihadiri oleh Mendagri Tito Karnavian, Ketua KPU Hasyim Asyari, Ketua Bawaslu Rahmat Bagja, Kabarhakam Komjen Fadil Imran, Pangkopgawilhan II Marsda M Khairil Lubis dan Pj Gubernur Sulawesi Selatan Zudan Arif.
Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun, S.I.P., Kapolda Sulsel, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, S.I.K., M.H., Forkopimda Provinsi, Kajati, Ketua KPU dan Bawaslu Provinsi, Bupati/Walikota, Kapolres, Kajari, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, tokoh organisasi se-Sulawesi, Kalimantan dan Maluku.(*)