Kementerian PUPR Serahterimakan Pemanfaatan 6 SD Kepada Pemkab Sinjai

Pemanfaatan 6 SD Kepada Pemkab Sinjai

BERANDANEWS – Sinjai, Sebanyak 6 sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Sinjai secara resmi diserahterimakan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sulawesi Selatan kepada Pemerintah Kabupaten Sinjai, Selasa (28/11).

Serah terima pengelolaan dan pemanfaatan rehabilitasi dan renovasi prasarana sekolah tersebut diterima Penjabat (Pj) Bupati Sinjai, TR Fahsul Falah.

Acara tersebut dipusatkan di SD Negeri 125 Karampue, Kelurahan Balangnipa, Kecamatan Sinjai Utara, dan turut disaksikan Kadis Pendidikan Sinjai, Irwan Suaib, Kadis PUPR Sinjai, H. Haris Ahmad dan sejumlah kepala sekolah dan Guru.

Keenam sekolah tersebut yakni SD Negeri 49 Sompong, SD Negeri 89 Lappa, SD Negeri 125 Karampue, SD Negeri 235 Palae, SD Negeri 171 Tellang dan SD Negeri 229 Uranga

Adapun prasarana yang direhabilitasi diantaranya gedung kelas, ruang guru, perpustakaan serta penambahan fasilitas pendukung lainnya dengan total anggaran mencapai Rp10, 9 Milyar.

Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sulsel, H. Ahmad Asiri berharap dengan selesainya pembangunan rehabilitasi enam sekolah tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik

“Jadi apa yang sudah kita bangun dapat dijaga dan dimanfatkan dengan baik sebagai sarana dan prasarana pembelajaran anak didik kita,” ujarnya.

Sementara itu, Pj Bupati Sinjai menyampaikan terima kasih kepada Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sulsel atas selesainya pengerjaan rehabilitasi dan renovasi fasilitas sarana dan prasarana terhadap enam Sekolah Dasar di Sinjai.

“Alhamdulillah kalau kita lihat pekerjaannya ini sangat bagus dan memuaskan, untuk itu saya meminta agar 6 sekolah ini yang sudah direhab segera di manfaatkan,” sebutnya.

Disebutkan, program ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan mutu pendidikan, menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan memberikan fasilitas terbaik bagi generasi penerus kita.

“Pekerjaan rehabilitasi dan renovasi fasilitasi prasarana sekolah ini tidak hanya sekedar proyek fisik semata, melainkan sebuah investasi besar bagi masa depan pendidikan di daerah kita,” katanya.(*)